Berita

Ilustrasi/Net

Tekno

Nintendo Switch 2 Batal Dirilis Akhir Tahun Ini

SENIN, 19 FEBRUARI 2024 | 16:17 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Penggemar Nintendo nampaknya harus menelan kekecewaan setelah perusahaan memastikan bahwa konsol generasi berikutnya tidak akan dirilis akhir tahun ini dan ditunda hingga awal 2025.

Menurut beberapa sumber yang tidak ingin disebutkan namanya, Nintendo telah memberi tahu beberapa penerbit perihal penundaan konsol Switch 2.

"Nintendo telah memberi tahu beberapa eksekutif penerbitan untuk tidak mengharapkan konsol tersebut paling cepat Maret 2025," menurut sunber, seperti dikutip dari Bloomberg, Senin (19/2).

Dengan demikian konsol berikutnya akan melewatkan periode belanja liburan utama, yang biasanya merupakan waktu ideal untuk debut konsol baru.

Switch, yang kini berusia tujuh tahun, telah terjual lebih dari 139 juta unit dan menghasilkan sukses besar seperti dua game Legend of Zelda pemenang penghargaan dan Mario Kart 8 Deluxe yang terjual lebih dari 60 juta kopi.  

Gadget hybrid genggam ini telah mempertahankan antusiasme lebih lama dibandingkan kebanyakan konsol dan saham Nintendo mencapai titik tertinggi sepanjang masa pada minggu ini karena para investor telah mempertimbangkan generasi berikutnya dalam beberapa bulan ke depan.  

Pengumuman penundaan ini tentunya akan menguji kesabaran mereka, karena Nintendo akan memperpanjang umur Switch seri pertama lebih jauh lagi.

Nintendo yang berbasis di Kyoto memiliki jumlah game yang relatif sedikit untuk Switch tahun ini, yang dilihat oleh analis yang berbasis di Tokyo, Serkan Toto, sebagai tanda bahwa perusahaan tersebut menahan hits terbesarnya untuk Switch generasi berikutnya.

“Nintendo kemungkinan akan mengalami kekeringan tahun ini,” kata Toto.  

“Perusahaan masih akan mencoba mempertahankan blockbuster untuk konsol berikutnya, sehingga pada tahun 2024 mungkin akan ada lebih banyak remake dari hits lama Nintendo. Bagaimanapun, tahun 2024 akan jauh lebih sulit bagi Nintendo tanpa perangkat baru," ujarnya.

Seorang juru bicara Nintendo mengatakan perusahaan tidak perlu berkomentar apa pun.  

Pembuat game tersebut masih bungkam mengenai calon penerus Switch, dengan Presiden Shuntaro Furukawa berjanji untuk mendiskusikan rencananya untuk tahun fiskal berikutnya setelah perusahaan tersebut melaporkan pendapatan kuartal Maret.

Kabar penundaan tersebut telah diberitakan sebelumnya oleh Video Games Chronicle.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

Tekuk Fiorentina 2-1, Napoli Tak Biarkan Inter Tenang

Senin, 10 Maret 2025 | 01:21

Polda Jateng Tegas Larang Petasan Sepanjang Ramadan

Senin, 10 Maret 2025 | 00:59

Kluivert Tiba di Jakarta Ditemani Mantan Pemain Man United

Senin, 10 Maret 2025 | 00:41

Cegah Bencana Seperti di Jabotabek, Menteri ATR/BPN Evaluasi Tata Ruang di Jatim

Senin, 10 Maret 2025 | 00:25

Asiang Versus JACCS MPM Finance, Peneliti IPD-LP Yakin Hakim MA Lebih Adil

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:58

Beri Bantuan untuk Korban Banjir di Candulan, Okta Kumala Dewi Berharap Ada Solusi Jangka Panjang

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:41

PSU Empat Lawang Diikuti Dua Paslon, Pencoblosan pada 19 April 2025

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:20

Update Banjir dan Longsor Sukabumi: 5 Orang Wafat, 4 Orang Hilang

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:44

Menanti Keberanian Kejagung Bongkar Biang Kerok Korupsi Migas

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:30

PTPN IV PalmCo Siapkan 23 Bus untuk Mudik di Sumatera dan Kalimantan

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:18

Selengkapnya