Berita

Capres-Cawapres Nomor Urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka/Ist

Politik

Kalah Telak Lawan Amin, Prabowo-Gibran Diyakini Tetap Peduli Aceh

JUMAT, 16 FEBRUARI 2024 | 04:08 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Pasangan Capres-Cawapres Nomor Urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka diyakini tetap peduli terhadap rakyat Aceh, meskipun perolehan suara paslon itu rendah di Bumi Serambi Makkah.

"Tapi kami meyakini Prabowo-Gibran akan memberikan pikiran dan tenaganya memperbaiki Aceh," kata Ketua Relawan Pengusaha Muda Nasional (Repnas) Aceh, Mahfudz Y Loethan dikutip dari Kantor Berita RMOLAceh, Jumat (16/2).

Menurut Mahfudz, Prabowo-Gibran juga akan berusaha mengeluarkan Aceh dari daerah dengan predikat termiskin di Sumatera. Selain itu juga berupaya mencerdaskan anak bangsa.


"Saya yakin negara ini menjadi negara kuat dan masyarakatnya yang sejahtera," kata Mahfudz.

Di samping itu, Mahfudz mengajak semua anak bangsa bersatu mengawal pemerintahan di masa yang akan datang. Karena ini adalah kemenangan seluruh rakyat Indonesia.  

"Kita berharap masyarakat yang berbeda pilihan kembali bergandengan tangan untuk mengawal pemimpin baru yang akan datang ini," demikian Mahfudz.

Berdasarkan perhitungan real count KPU di Provinsi Aceh, total suara Pilpres yang masuk sudah 37,87%. Berdasarkan perhitungan tersebut pasangan pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Amin) unggul telak dari dua paslon lain.

Berdasarkan situs pemilu2024.kpu.go.id, hingga pukul 12.00 WIB, jumlah suara yang masuk 6.077 dari 16.046 TPS yang ada atau (42,31%).

Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar: 75,22% (232.838), Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming: 21,41% (66.265), dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD: 3,38% (10.456).



Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Aliran Bantuan ke Aceh

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:08

Korban Bencana di Jabar Lebih Butuh Perhatian Dedi Mulyadi

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:44

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

UPDATE

UNJ Gelar Diskusi dan Galang Donasi Kemanusiaan untuk Sumatera

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:10

Skandal Sertifikasi K3: KPK Panggil Irjen Kemnaker, Total Aliran Dana Rp81 Miliar

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:04

KPU Raih Lembaga Terinformatif dari Komisi Informasi

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:41

Dipimpin Ferry Juliantono, Kemenkop Masuk 10 Besar Badan Publik Informatif

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:13

KPK Janji Usut Anggota Komisi XI DPR Lain dalam Kasus Dana CSR BI-OJK

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:12

Harga Minyak Turun Dipicu Melemahnya Data Ekonomi China

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:03

Kritik “Wisata Bencana”, Prabowo Tak Ingin Menteri Kabinet Cuma Gemar Bersolek

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:56

Din Syamsuddin Dorong UMJ jadi Universitas Kelas Dunia di Usia 70 Tahun

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:54

Tentang Natal Bersama, Wamenag Ingatkan Itu Perayaan Umat Kristiani Kemenag Bukan Lintas Agama

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:46

Dolar AS Melemah di Tengah Pekan Krusial Bank Sentral

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:33

Selengkapnya