Berita

Ketua KPPS TPS 27, Osa (30), saat menjalani perawatan di rumah sakit/Istimewa

Presisi

Aniaya Ketua KPPS di Palembang, Oknum Linmas Diburu Polisi

KAMIS, 15 FEBRUARI 2024 | 17:18 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Polisi terus berupaya mengejar pelaku penganiayaan terhadap Ketua Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 27, Kelurahan 30 Ilir, Kecamatan IB II, Palembang. Pelaku diidentifikasi berinisial RV (34), seorang oknum anggota Perlindungan Masyarakat (Linmas).

"Anggota kita masih di lapangan untuk mengejar pelaku," ujar Kasat Reskrim Polrestabes Palembang, AKBP Haris Dinzah, saat dibincangi awak media di Mapolrestabes Palembang, Kamis (15/2).

Haris Dinzah menjelaskan, peristiwa penganiayaan terhadap korban diduga terjadi secara spontan. Namun, polisi tetap melakukan penyelidikan untuk mengungkap motif dan kronologi kejadian secara detail.

Anggota Polsek IB II dan Polrestabes Palembang sejauh ini telah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk mengumpulkan bukti dan memintai keterangan dari para saksi yang ada.

"Korban belum kita ambil keterangan karena masih menyelesaikan tugasnya. Untuk istri pelaku, sudah kita periksa," imbuh Haris, dikutip Kantor Berita RMOLSumsel, Kamis (15/2).

Sebelumnya, seorang Ketua KPPS di TPS 27, RT 23, Kelurahan 30 Ilir, Kecamatan Ilir Barat II, Palembang, dibacok saat sedang bertugas di TPS pada Rabu malam (14/2).

Korban bernama Osa (30) yang mengalami luka di kepala langsung dilarikan warga ke rumah sakit AK Gani untuk mendapatkan pengobatan.

Diketahui pelaku pembacokan berinisial RV, warga Jalan Talang Kerangga, Lorong Lebak Malang, Kelurahan 30 Ilir, merupakan anggota Linmas yang juga bertugas di TPS. Usai membacok korban RV kabur.

Motif pembacokan diduga pelaku marah karena permintaan untuk mendahulukan istrinya yang dalam kondisi hamil bisa mencoblos lebih dulu tidak digubris korban.

Kapolsek Ilir Barat II, Kompol Azizir Alim, membenarkan adanya peristiwa pembacokan yang menimpa Ketua KPPS di TPS 27 Kelurahan 30 Ilir, Kecamatan Ilir Barat II, Palembang. Kejadian pembacokan terjadi di TPS.

"Korban dilarikan ke rumah sakit AK Gani, dan korban sudah diperbolehkan pulang dan menjalani rawat jalan. Untuk motifnya terduga pelaku ini tidak senang karena istrinya ditolak untuk minta didahulukan melakukan pencoblosan karena tengah dalam kondisi hamil," ungkap Kompol Azizir.

Terduga pelaku anggota Linmas yang identitasnya sudah dikantongi saat ini masih dalam pengejaran anggota Satreskrim Polrestabes Palembang dan Reskrim Polsek Ilir Barat II.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Sehari Usai Pencoblosan, Pj Gubernur DKI Lantik Walikota Jakpus

Kamis, 28 November 2024 | 22:00

Timses Zahir-Aslam Kena OTT Dugaan ‘Money Politik’ di Pilkada Batubara

Kamis, 28 November 2024 | 21:51

Polri Perkuat Kerja Sama Bareng Dukcapil Kemendagri

Kamis, 28 November 2024 | 21:49

KPK Tahan 3 Ketua Pokja Paket Pekerjaan Perkeretaapian DJKA

Kamis, 28 November 2024 | 21:49

Firli Bahuri Tak Hadiri Pemeriksaan Polisi karena Ada Pengajian

Kamis, 28 November 2024 | 21:25

Ini Kebijakan Baru Mendikdasmen Untuk Mudahkan Guru

Kamis, 28 November 2024 | 21:22

Rupiah Terangkat Pilkada, Dolar AS Masih di Rp15.800

Kamis, 28 November 2024 | 21:13

Prabowo Menangis di Depan Ribuan Guru Indonesia

Kamis, 28 November 2024 | 21:11

Pengamat: RK-Suswono Kalah karena Meremehkan Pramono-Doel

Kamis, 28 November 2024 | 21:04

Perbaiki Tata Ekosistem Logistik Nasional, Mendag Budi Sosialisasi Aturan Baru

Kamis, 28 November 2024 | 21:02

Selengkapnya