Berita

TPS 1 Desa Cipondok, Kabupaten Tasikmalaya/Istimewa

Nusantara

Pingsan Saat Penghitungan Suara, Petugas KPPS di Tasikmalaya Meninggal

KAMIS, 15 FEBRUARI 2024 | 14:23 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Seorang anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di TPS 1 Desa Cipondok, Kecamatan Sukaresik, Kabupaten Tasikmalaya, meninggal dunia pada Rabu malam (14/2) sekitar pukul 23.00 WIB.

Rekan-rekan petugas KPPS dan tenaga kesehatan memberikan bantuan medis. Namun anggota KPPS bernama Arman Rahmansyah (38) itu akhirnya dinyatakan meninggal di puskesmas setelah mengeluhkan rasa sakit di dadanya sekitar pukul 21.00 WIB.

Sekretariat PPS Cipondok, Kecamatan Sukaresik, Kabupaten Tasikmalaya, Iwan Krisdiana menyampaikan, almarhum meninggal saat mengikuti proses penghitungan suara.

“Para petugas di TPS langsung membawa korban ke puskesmas terdekat untuk dilakukan pertolongan. Namun sesampainya di Puskesmas, almarhum sudah dalam keadaan meninggal dunia sebelum menjalani perawatan medis,” kata Iwan Krisdiana, dikutip Kantor Berita RMOLJabar, Kamis (15/2)

“Ia habis istirahat makan, korban keluar ruangan dan sempat dipijit oleh tetangganya di sekitar TPS," sambungnya.

Belum diketahui pasti penyebab kematian. Namun almarhum memiliki riwayat penyakit lambung dan sedang dalam proses berobat.

"Kalo penyebabnya (kematian korban) saya tidak tahu, tapi korban sempat ingin pulang dulu ke rumahnya, diduga kelelahan,” terang dia.

Kejadian ini mengakibatkan proses penghitungan sementara suara di TPS 01 Cipondok dihentikan sementar, dan akan dilanjutkan setelah pemakaman korban.

“Proses penghitungan suara di TPS 01 Cipondok dihentikan sementara, saat itu proses penghitungan suara memasuki tahap akhir dan akan dilanjut nanti usai proses pemakaman korban,” ucapnya.

Sementara itu Ketua KPU Kabupaten Tasikmalaya, Ami Imron Tamami, membenarkan adanya peristiwa itu.

"Ya betul, ada anggota KPPS yang meninggal dunia pada pukul 23.00," kata Ami Imron Tamami.

Ia menyebutkan, almarhum memiliki riwayat penyakit lambung dan pingsan sebelum dibawa ke puskesmas.

"Berdasarkan informasi almarhum memiliki riwayat penyakit lambung, masih proses berobat," tutup Ami Imron Tamami.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya