Berita

Gurubesar Institut Pertanian Bogor (IPB), Hermanto Siregar/Net

Bisnis

Gurubesar IPB Ingatkan Pemerintah Tidak Buru-Buru Impor Sapi Bakalan

RABU, 14 FEBRUARI 2024 | 17:36 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Rencana izin impor sapi bakalan asal Australia diminta tidak buru-buru diterbitkan pemerintah.

Gurubesar Institut Pertanian Bogor (IPB), Hermanto Siregar mengatakan, pemerintah perlu lebih mengutamakan peternak sapi lokal sebelum menerbitkan izin impor.

Hal tersebut disampaikan Hermanto menanggapi rencana impor sapi bakalan sebanyak 400 ribu ekor oleh pemerintah.

“Harus dipertimbangkan timing-nya. Tidak bisa 400 ribu sapi bakalan masuk ke dalam negeri sekaligus karena akan menyebabkan anjloknya harga daging sapi,” kata Hermanto dalam keterangan tertulisnya, Rabu(14/2).

Hermanto berujar, sapi bakalan membutuhkan waktu penggemukan sebelum disembelih dan siap dipasarkan. Oleh karenanya, ia menilai perlu ada pertimbangan waktu yang tepat sebelum memutuskan mengimpor.

Selain waktu penggemukan, pemerintah juga harus memperhitungkan secara cermat beberapa sapi yang masuk dari Australia guna memenuhi kebutuhan daging di dalam negeri.

"Harus diperhitungkan secara cermat berapa banyak yang masuk untuk memenuhi kebutuhan daging bulan Ramadhan, berapa untuk bulan Syawal, dan berapa untuk Iduladha nanti. Persebarannya juga jangan menumpuk di satu daerah,” pungkasnya.

Populer

Pemuda Katolik Tolak Program Transmigrasi di Papua

Rabu, 30 Oktober 2024 | 07:45

Pilkada Jateng dan Sumut Memanas Buntut Perseteruan PDIP Vs Jokowi

Minggu, 03 November 2024 | 13:16

Ketum PITI Sayangkan Haikal Hasan Bikin Gaduh soal Kewajiban Sertifikasi Halal

Kamis, 31 Oktober 2024 | 20:01

Inilah Susunan Dewan Komisaris IPC TPK Baru

Jumat, 01 November 2024 | 01:59

Komandan IRGC: Serangan Balasan Iran Melampaui Ekspektasi Israel

Jumat, 01 November 2024 | 12:04

"Geng Judol" di Komdigi Jadi Gunjingan sejak Bapak itu Jabat Menteri

Rabu, 06 November 2024 | 07:53

Hizbullah Bombardir Pangkalan Militer Israel Pakai Rudal, Sirine Berdengung Kencang

Sabtu, 02 November 2024 | 18:04

UPDATE

Geledah Kantor Setda Papua, KPK Amankan Bukti Dokumen dan Barang Elektronik

Jumat, 08 November 2024 | 21:48

Satu Keluarga Meninggal Akibat Kebakaran Rumah di Jakarta Utara

Jumat, 08 November 2024 | 21:35

Komisi V Usul Ada Area Khusus Jamaah Haji dan Umroh di Bandara Soetta

Jumat, 08 November 2024 | 21:21

Dikunjungi Nusron, Polri Siap Sikat Mafia Tanah

Jumat, 08 November 2024 | 20:46

Ketum AMPI: Pinjol Masih Menjadi Pelarian Masyarakat

Jumat, 08 November 2024 | 20:34

Rumput GBK Siap Sambut Selebrasi ‘Knee Slide’ Thom Haye

Jumat, 08 November 2024 | 20:31

Buat Banyak Gebrakan Positif, Kabinet Merah Putih Patut Diacungi Jempol

Jumat, 08 November 2024 | 20:17

Lawatan Presiden Prabowo Bukti Dunia Internasional Menunggu Peran Indonesia

Jumat, 08 November 2024 | 20:09

Kementerian Keuangan Kantongi Rp1.517,5 Triliun Penerimaan Pajak Oktober 2024

Jumat, 08 November 2024 | 19:47

Tukang Pijat jadi Tersangka Karena Tambal Rumah Bocor Pakai Baliho Paslon Bupati

Jumat, 08 November 2024 | 19:02

Selengkapnya