Berita

Anggota KPU RI, Mochammad Afifuddin/RMOL

Politik

Akibat Banjir, 108 TPS di Demak Harus Lakukan Pemilu Susulan

SELASA, 13 FEBRUARI 2024 | 16:43 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Bencana banjir yang masih menggenangi beberapa wilayah di Demak, Jawa Tengah, membuat pelaksanaan pencoblosan Pemilu Serentak 2024 yang berlangsung Rabu besok (14/2) terpaksa ditunda.

Untuk itu, Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, menyiapkan skenario pemilu susulan khusus untuk wilayah-wilayah yang terdampak banjir di Demak.

Anggota KPU RI, Mochammad Afifuddin mengatakan, skenario pemilu susulan di wilayah terdampak banjir di Demak dengan memperhatikan perkembangan situasi bencana di sana. Pun mempertimbangkan usulan jajaran di daerah setempat.

"Itu yang kami dapatkan TPS terdampak banjir, yang kemudian dilakukan penundaan pemungutan dan penghitungan suara, atau pemilu susulan," ujar sosok yang kerap disapa Afif itu, di Hotel Shangri-La, Jalan Jenderal Sudirman, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Selasa (13/2).

Afif menjelaskan, jumlah tempat pemungutan suara (TPS) yang kemungkinan akan dilakukan pemilu susulan karena terdampak banjir mencapai ratusan. Sementara, jumlah pemilih yang masuk dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) mencapai puluhan ribu orang.

"Catatan dari teman-teman (jajaran penyelenggara pemilu daerah), ada 9 kelurahan atau desa (terdampak banjir), dengan total 108 TPS, dan total DPT 26.351," imbuhnya.  

Kendati begitu, Afif yang pernah menjabat Anggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI itu menegaskan, skenario pelaksanaan pemilu susulan di Demak akan diputuskan sore ini.

"Nanti sore kami pastikan akan ada update terkait dua lokasi yang sedang diusulkan untuk pemilu susulan, di 108 TPS di beberapa desa di Kabupaten Demak karena banjir," demikian Afif. 

Populer

Pesawat Nepal Jatuh, Hanya Satu Orang yang Selamat

Rabu, 24 Juli 2024 | 15:16

Walikota Semarang dan 3 Lainnya Dikabarkan Berstatus Tersangka

Rabu, 17 Juli 2024 | 13:43

KPK Juga Tetapkan Suami Walikota Semarang dan Ketua Gapensi Tersangka

Rabu, 17 Juli 2024 | 16:57

Walikota Semarang dan Suami Terlibat 3 Kasus Korupsi

Rabu, 17 Juli 2024 | 17:47

Pimpinan DPRD hingga Ketua Gerindra Sampang Masuk Daftar 21 Tersangka Korupsi Dana Hibah Jatim

Selasa, 16 Juli 2024 | 19:56

KPK Bakal Audit Semua Rumah Sakit Telusuri Dugaan Fraud BPJS Kesehatan

Rabu, 24 Juli 2024 | 18:51

Kantor Rahim di Depok Ternyata Rumah Tinggal, Begini Kondisinya

Rabu, 17 Juli 2024 | 11:05

UPDATE

LKPP Dorong UMKK di NTT Masuki Pasar Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah

Jumat, 26 Juli 2024 | 22:07

Dubes Terpilih AS Kamala Lakhdhir Ngaku Senang Ditugaskan di Indonesia

Jumat, 26 Juli 2024 | 22:06

Sofyan Tan: Hindari Pinjol dan Judi Online dengan 4 Pilar Kebangsaan

Jumat, 26 Juli 2024 | 22:00

Iklan Judi Online Racuni Masyarakat, Ini Langkah Konkret Kominfo

Jumat, 26 Juli 2024 | 21:53

Ikut Sekolah Pemimpin Perubahan, Gus Nung Makin Pede Tarung di Jepara

Jumat, 26 Juli 2024 | 21:52

Nasfryzal Carlo Ingin Fokus Perkuat Kearifan Lokal

Jumat, 26 Juli 2024 | 21:35

Bawaslu Berhasil Raih WTP Kesembilan Kali dari BPK

Jumat, 26 Juli 2024 | 21:27

PAN Tak Ambil Pusing Soal Tarik-Menarik RK di Jakarta atau Jabar

Jumat, 26 Juli 2024 | 21:08

PPATK: 1.160 Anak di Bawah 11 Tahun Main Judi Online

Jumat, 26 Juli 2024 | 21:07

Jajaki Dukungan PKB di Pilkada Medan, Prof Ridha Temani Cak Imin Jalan Sore di Berastagi

Jumat, 26 Juli 2024 | 21:01

Selengkapnya