Berita

Ilustrasi/RMOL

Politik

Jelang Pencoblosan, Elektabilitas Ganjar-Mahfud di Atas Angin

SABTU, 10 FEBRUARI 2024 | 23:01 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Mendekati pencoblosan Pemilu 2024, terdapat hasil survei yang mencatat keterpilihan Capres-cawapres nomor urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD justru di atas angin.

Ganjar-Mahfud tercatat punya elektabilitas tinggi berdasarkan hasil survei lembaga Data Insight (idinsight), yang digelar pada medio 1-8 Februari 2024.

"Simulasi elektabilitas pasangan capres dan cawapres dengan model pertanyaan tertutup, pasangan Ganjar-Mahfud lebih unggul 37,8 persen," ujar Peneliti Senior idinsight, John Muhammad di Jakarta, Sabtu (10/2).


Dia menjelaskan, elektabilitas Ganjar-Mahfud lebih tinggi daripada pasangan Capres-cawapres nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, maupun pasangan nomor urut 1, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar.

"Prabowo-Gibran mencatatkan elektabilitas 34,3 persen dan Anies-Muhaimin 21,4 persen," katanya.

Selain itu, John mencatat, elektabilitas tertutup Ganjar-Mahfud jika dilakukan hari ini sebesar 35,6 persen. Sementara itu, Prabowo-Gibran di angka 33,8 persen dan Anies-Muhaimin 26 persen.

"Sementara itu, dalam simulasi suara hari ini, Ganjar-Mahfud memperoleh 36,8 persen. Prabowo-Gibran mampu memperoleh 33,8 persen dan Anies-Muhaimin 25,1 persen," ungkapnya.

"Simulasi elektabilitas pasangan capres dan cawapres dengan model pengajuan surat suara, hasilnya tidak terpaut jauh dengan model pengajuan pertanyaan tertutup, dimana pasangan Ganjar-Mahfud di level 38,3 persen, Prabowo-Gibran 34,8 persen dan Anies-Muhaimin 22,3 persen," kata John.

Adapun dalam simulasi head to head hari ini, John membaca kecenderungan masyarakat tinggi ke Ganjar-Mahfud dengan angka 53,8 persen saat melawan Prabowo-Gibran yang hanya meraup 41,1 persen.

"Ganjar-Mahfud menang jauh dengan angka 61 persen saat melawan Anies-Muhaimin yang hanya memperoleh 36 persen. Sementara itu, Prabowo-Gibran menang tipis dengan angka 48,4 persen dari Anies-Muhaimin yang memperoleh 47,5 persen," tandasnya.

Hasil survei yang melibatkan 1.200 responden yang dipilih melalui metode multistage random sampling, mencatatkan margin of error 2,83 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Puan Harap Korban Banjir Sumatera Peroleh Penanganan Baik

Sabtu, 06 Desember 2025 | 02:10

Bantuan Kemensos Telah Terdistribusikan ke Wilayah Aceh

Sabtu, 06 Desember 2025 | 02:00

Prabowo Bantah Rambo Podium

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:59

Pansus Illegal Logging Dibahas Usai Penanganan Bencana Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:39

BNN Kirim 2.000 Paket Sembako ke Korban Banjir Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:18

Bahlil Sebut Golkar Bakal Dukung Prabowo di 2029

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:03

Banjir Sumatera jadi Alarm Keras Rawannya Kondisi Ekologis

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:56

UEA Berpeluang Ikuti Langkah Indonesia Kirim Pasukan ke Gaza

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:47

Media Diajak Kawal Transformasi DPR Lewat Berita Berimbang

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:18

AMAN Raih Dua Penghargaan di Ajang FIABCI Award 2025

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:15

Selengkapnya