Berita

Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar/Ist

Politik

Lautan Massa JIS Pecah, Waketum Nasdem: Fenomena Bangkitnya Partisipasi Publik

SABTU, 10 FEBRUARI 2024 | 22:52 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Hadirnya figur Anies Baswedan dinilai sukses membawa fenomena baru selama Pilpres 2024 dengan munculnya partisipasi publik yang nyata.

Kampanye Akbar yang dipenuhi lautan massa di Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta Utara, Sabtu (10/2), menjadi puncak partisipasi publik tersebut.

Demikian dikatakan Wakil Ketua Umum Partai Nasdem, yang juga Pelatih Kepala Timnas Amin, Ahmad Ali. Menurutnya Anies sukses melakukan perubahan dari politik mobilisasi ke politik partisipasi.


"Menggerakan orang untuk hadir dengan partisipasi itu hal yang luar biasa yang tidak mungkin bisa dikerjakan oleh orang-orang yang tidak diharapkan oleh masyarakat," kata Ahmad Ali.

Partisipasi publik, katanya, lahir ketika calon pemimpin yang disodorkan kepada masyarakat adalah yang mampu menjadi harapan. Hal itu pula yang menurut dia bergulir menjadi fenomena luar biasa di Pilpres 2024 kali ini.

Ahmad Ali pun menegaskan bahwa masyarakat Indonesia yang selama ini mungkin oleh sejumlah pihak dianggap pragmatis ternyata telah terbukti tidak seperti itu.

Dia pun berpesan agar ke depan partai politik dapat terus memperhatikan aspek kepentingan masyarakat dalam mencalonkan pemimpin sehingga partisipasi itu bisa terus diwujudkan.

Lebih lanjut, Ahmad Ali yang kerap mendampingi Anies dalam safari politiknya selalu merasakan adanya kerinduan yang begitu mendalam untuk bertemu dan mendengarkan gagasan-gagasan yang dibawa Anies yang maju Pilpres 2024 bersama Muhaimin Iskandar.

"Nampak terlihat ketika setiap kunjungan Anies Baswedan itu tidak pernah dilakukan mobilisasi selalu partisipasi masyarakat selalu ada kerinduan masyarakat ketika Anies hadir di tempat tersebut," pungkasnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya