Berita

Caleg DPR RI Partai Amanat Nasional (PAN) Verrell Bramasta/Ist

Politik

Jelang Pencoblosan Pemilu, Verrell Bramasta Belajar Banyak Hal di Masa Kampanye

SABTU, 10 FEBRUARI 2024 | 19:16 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Masa kampanye Pemilu 2024 adalah masa belajar dalam memahami kondisi masyarakat dalam menghadapi tantangan ekonomi sosial hari ini.

Begitu dikatakan aktor yang juga Caleg DPR RI Partai Amanat Nasional (PAN) Verrell Bramasta, yang maju di Dapil Jawa Barat VII, yang meliputi Kabupaten Bekasi, Kabupaten Karawang, dan Kabupaten Purwakarta.

Verrel mengatakan, keputusan untuk turun ke politik dilatarbelakangi oleh keluarga dan kesadaran pribadi. Terlebih, pada Pemilu 2024 generasi muda adalah pemilih mayoritas, yang membuat dia mantap berpartisipasi langsung di pertarungan legislatif.


"Saya juga sadar bahwa milenial dan Gen Z mendominasi populasi Indonesia, oleh karena itu alangkah baiknya jika saya berpartisipasi aktif dalam menyuarakan suara mereka," kata Verrell dalam keterangan tertulis, Sabtu (10/2).

Semasa menjalankan kampanye, Verrell mengaku banyak belajar dan mengambil hikmah dari berbagai hal. Terutama, menyaksikan ketabahan masyarakat di tengah himpitan kondisi ekonomi.

"Saya merasa tersentuh melihat segala keterbatasan dan tantangan ekonomi masyarakat di Dapil Jabar 7 yang selalu disikapi dengan ketabahan dan optimisme," tuturnya.

Soal pengalamannya dilaporkan ke Bawaslu terkait kampanye di lokasi tempat ibadah, Verrell mengaku mendapat pelajaran mengenai pentingnya memahami dan mematuhi aturan kampanye.

"Alhamdulillah, karena saya mempelajari aturan, saat dipanggil Bawaslu, saya sudah bisa klarifikasi bahwa tidak ada pasal yang dilanggar," pungkasnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya