Berita

Capres-cawapres Nomor Urut 1 Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar/RMOL

Politik

Anies Minta Kendala Sinyal saat Kampanye Akbar di JIS Diinvestigasi

SABTU, 10 FEBRUARI 2024 | 17:01 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Kampanye Akbar Capres-cawapres Nomor Urut 1 Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar di Jakarta International Stadium (JIS), pada Sabtu (10/2), terkendala buruknya jaringan telekomunikasi.

Peristiwa ini pun membuat awak media yang hendak meliput dan menyiarkan kampanye akbar pasangan berjuluk Amin ini sangat kesulitan.

Menanggapi hal ini, Anies Baswedan meminta timnya melakukan penyelidikan terkait dengan sinyal hilang JIS yang berimbas pada pemberitaan Anies-Muhaimin tidak optimal.

"Kami harus investigasi, menyelidiki sampai tuntas apa yang sebenarnya terjadi sehingga penyiaran dari kegiatan ini tidak bisa optimal," kata Anies saat jumpa pers.

Jagoan Koalisi Perubahan untuk Persatuan itu mengaku juga merasakan hal yang sama. Ia bahkan tidak bisa berkomunikasi sama sekali menggunakan ponselnya.

"Saya pun tidak bisa berkomunikasi sama sekali. Dan kami ingin tahu, melakukan investigasi, dan kami akan melaporkan hasilnya kepada teman-teman semua," katanya.

Lebih lanjut, Capres yang berpasangan dengan Muhaimin Iskandar itu mengaku akan menegur pihak ketiga yang terlibat dalam penyelenggaraan acara ini, bila mereka terbukti bersalah atas kendala tersebut.

"Bila persoalan ini ada di EO (event organizer), kami akan tegur ke EO, kemudian memang interupsi akan kami laporkan juga, kalau kekeliruannya ada di pihak luar lagi yang berkaitan dengan instalasi dan lain-lain juga akan kami laporkan juga," tegas Anies.

Populer

Bikin Resah Nasabah BTN, Komnas Indonesia Minta Polisi Tangkap Dicky Yohanes

Selasa, 14 Mei 2024 | 01:35

Ratusan Tawon Serang Pasukan Israel di Gaza Selatan

Sabtu, 11 Mei 2024 | 18:05

Siapa Penantang Anies-Igo Ilham di Pilgub Jakarta?

Minggu, 12 Mei 2024 | 07:02

Alvin Lim Protes Izin Galangan Kapal Panji Gumilang

Sabtu, 11 Mei 2024 | 15:56

KPK Juga Usut Dugaan Korupsi di Telkom Terkait Pengadaan Perangkat Keras Samsung Galaxy

Rabu, 15 Mei 2024 | 13:09

Massa Geruduk Kantor Sri Mulyani Tuntut Pencopotan Askolani

Kamis, 16 Mei 2024 | 02:54

Bey Machmudin Ogah Dipinang Demokrat Maju Pilgub Jabar

Rabu, 15 Mei 2024 | 02:41

UPDATE

Rupiah Tertekan ke Level Rp15.985 per Dolar AS

Jumat, 17 Mei 2024 | 12:08

Makan Siang Gratis Didorong Jadi Social Movement

Jumat, 17 Mei 2024 | 11:44

Adik Kim Jong Un Bantah Ada Transaksi Senjata dengan Rusia

Jumat, 17 Mei 2024 | 11:40

Kementerian Baru Harus Akomodir Kebutuhan Anak Muda

Jumat, 17 Mei 2024 | 11:30

Penertiban NIK Jangan Sampai Ganggu Hak Nyoblos Warga

Jumat, 17 Mei 2024 | 11:29

Kapal Pembawa Pasokan Senjata Israel Dilarang Berlabuh di Spanyol

Jumat, 17 Mei 2024 | 11:24

Prabowo Mesti Coret Nadiem Makarim dari Daftar Menteri

Jumat, 17 Mei 2024 | 11:20

Rumah Mewah Bak Istana Tersangka Korupsi Timah Disita

Jumat, 17 Mei 2024 | 11:18

Stafsus BKPM Soroti Ketidakadilan Kerja Sama Antarnegara

Jumat, 17 Mei 2024 | 11:03

Tokoh Masyarakat Jagokan Dailami Maju Pilgub Jakarta

Jumat, 17 Mei 2024 | 10:51

Selengkapnya