Berita

Tangkapan layar personil berseragam Satpol PP mencabuti bendera PDI Perjuangan di Dairi, Sumatera Utara/Repro

Politik

Selain ke Polisi, Pencabutan Bendera PDIP di Dairi Juga Diadukan ke Bawaslu Sumut

JUMAT, 09 FEBRUARI 2024 | 22:36 WIB | LAPORAN: JONRIS PURBA

Pencabutan bendera milik PDI Perjuangan oleh Satpol PP Kabupaten Dairi tidak hanya dilaporkan ke Polres Dairi. Namun hal ini juga dilaporkan ke Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Sumatera Utara.

Ketua Bidang Hukum dan Politik DPC PDI Perjuangan, Rolamasi Tampubolon mengatakan pengaduan ke Bawaslu ini mereka lakukan sembari prosesnya berjalan di kepolisian.

“Masih dalam tahapan proses (kepolisian), tadi kami juga ke Bawaslu Sumut,” katanya, Jumat (9/2/2024).

PDI Perjuangna berharap dengan pengaduan ini maka semua aparat negara seperti TNI/Polri dan ASN pemerintahan termasuk aparatur pemerintah hingga ke tingkat kepala desa untuk tidak melakukan tindakan diskriminasi kepada partai mereka pada pemilu 2024.

“Pesan kita semoga kejadian tindakan diskriminasi jangan terulang lagi ke peserta pemilu. Semua ASN di kabupaten Dairi termasuk kepala desa kita harapkan mengambil sikap netral dalam pesta pemilu yang sedang berjalan saat ini,” pungkasnya.

Diketahui aksi pencabutan bendera PDI Perjuangan oleh petugas Satpol PP Dairi ini menjadi viral di media sosial. Dalam video tersebut terlihat personil satpol PP Dairi mencabuti bendera PDI Perjuangan yang terpasang berdampingan dengan bendera partai lain di pada pembatas jalan. Namun terlihat hanya bendera-bendara PDI Perjuangan yang dicabut dan diangkut ke dalam truk dinas mereka.



Populer

Besar Kemungkinan Bahlil Diperintah Jokowi Larang Pengecer Jual LPG 3 Kg

Selasa, 04 Februari 2025 | 15:41

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Jokowi Kena Karma Mengolok-olok SBY-Hambalang

Jumat, 07 Februari 2025 | 16:45

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Alfiansyah Komeng Harus Dipecat

Jumat, 07 Februari 2025 | 18:05

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

Pengamat: Bahlil Sengaja Bikin Skenario agar Rakyat Benci Prabowo

Selasa, 04 Februari 2025 | 14:20

UPDATE

Dirjen Anggaran Kemenkeu Jadi Tersangka, Kejagung Didesak Periksa Tan Kian

Sabtu, 08 Februari 2025 | 21:31

Kawal Kesejahteraan Rakyat, AHY Pede Demokrat Bangkit di 2029

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:55

Rocky Gerung: Bahlil Bisa Bikin Kabinet Prabowo Pecah

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:53

Era Jokowi Meninggalkan Warisan Utang dan Persoalan Hukum

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:01

Tepis Dasco, Bahlil Klaim Satu Frame dengan Prabowo soal LPG 3 Kg

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:50

Dominus Litis Revisi UU Kejaksaan, Bisa Rugikan Hak Korban dan tersangka

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:28

Tarik Tunai Pakai EDC BCA Resmi Kena Biaya Admin Rp4 Ribu

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:16

Ekspor Perdana, Pertamina Bawa UMKM Tempe Sukabumi Mendunia

Sabtu, 08 Februari 2025 | 18:41

TNI AL Bersama Tim Gabungan Temukan Jenazah Jurnalis Sahril Helmi

Sabtu, 08 Februari 2025 | 18:22

Penasehat Hukum Ungkap Dugaan KPK Langgar Hukum di Balik Status Tersangka Sekjen PDIP

Sabtu, 08 Februari 2025 | 17:42

Selengkapnya