Berita

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto sebut megaproyek Giant Sea Wall Bakal Dilanjut/RMOL

Politik

Mega Proyek Giant Sea Wall Bakal Dilanjutkan

JUMAT, 09 FEBRUARI 2024 | 21:34 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Megaproyek Giant Sea Wall bakal dilanjutkan setelah kepemimpinan Presiden Joko Widodo.

Hal itu disampaikan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto dalam kampanye kemenangan di Eldorado Dome, Bandung Barat, Jawa Barat, Jumat (9/2).

"Ke depan, sudah dibahas juga dengan Bapak Presiden Joko Widodo, dan juga dengan calon presiden kita Pak Prabowo, bahwa kedepan tanggul raksasa utara yang akan menyelamatkan 50 juta warga akan kita bangun," ujar Airlangga.

Menko Perekonomian ini mengatakan, pihaknya telah melihat kondisi jalur pantai utara dari Jakarta, Subang, Indramayu, Cirebon, Semarang memprihatinkan. Pasalnya, di sana banyak pemukiman warga milik nelayan yang terkena banjir rob.

"Memang itu real, bahwa masyarakat kita di wilayah utara hidupnya masih terancam oleh rob, dan itu setiap tahun," ujarnya.

Menurutnya, jika banjir rob terus melanda kawasan pantai utara, maka perekonomian bangsa juga ikut terancam. Oleh karena itu, dia melihat penting dilakukan pembuatan Grand Sea Wall.

"Itukan basis ekonomi kita juga terancam oleh rob. Makanya itu PR yang perlu dilanjutkan. Kita sudah menjalankan Grand Sea Wall tapi sepotong-sepotong. Konsep keseluruhannya sudah ada," ujarnya.

"Sehingga itu menjadi PR ke depan yang harus dilakukan agar masyarakat kita yang hampir 50 juta orang bergantung pada wilayah utara hidupnya mempunyai kualitas," tutupnya.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Jokowi Tak Serius Dukung RK-Suswono

Jumat, 29 November 2024 | 08:08

Ferdian Dwi Purwoko Tetap jadi Kesatria

Jumat, 29 November 2024 | 06:52

Pergantian Manajer Bikin Kantong Man United Terkuras Rp430 Miliar

Jumat, 29 November 2024 | 06:36

Perolehan Suara Tak Sesuai Harapan, Andika-Hendi: Kami Mohon Maaf

Jumat, 29 November 2024 | 06:18

Kita Bangsa Dermawan

Jumat, 29 November 2024 | 06:12

Pemerintah Beri Sinyal Lanjutkan Subsidi, Harga EV Diprediksi Tetap Kompetitif

Jumat, 29 November 2024 | 05:59

PDIP Akan Gugat Hasil Pilgub Banten, Tim Andra Soni: Enggak Masalah

Jumat, 29 November 2024 | 05:46

Sejumlah Petahana Tumbang di Pilkada Lampung, Pengamat: Masyarakat Ingin Perubahan

Jumat, 29 November 2024 | 05:31

Tim Hukum Mualem-Dek Fadh Tak Gentar dengan Gugatan Paslon 01

Jumat, 29 November 2024 | 05:15

Partisipasi Pemilih Hanya 55 Persen, KPU Kota Bekasi Dinilai Gagal

Jumat, 29 November 2024 | 04:56

Selengkapnya