Berita

Ilustrasi/Net

Bisnis

Jelang Imlek, Harga Batu Bara Menguat 1,3 Persen

JUMAT, 09 FEBRUARI 2024 | 12:34 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Jelang perayaan Tahun Baru Imlek, harga batu bara terpantau mengalami penguatan yang signifikan.

Mengutip data Refinitiv pada Kamis (8/2), harga batu bara ditutup di posisi 125,1 dolar (Rp1.957 juta) per ton, atau menguat tipis sebesar 1,3 persen.

Peningkatan ini merupakan berita positif, mengikuti kenaikan sebelumnya sebesar 1,31 persen pada perdagangan Rabu (7/2).


Sebagai konsumen utama batu bara, yang menggunakan batu bara untuk pembangkit listriknya, China dilaporkan telah mencapai rekor produksi batu bara dalam negeri sebesar 4,66 miliar metrik ton, atau mencatat pertumbuhan sebesar 2,9 persen dari tahun sebelumnya.

Sementara itu data dari Administrasi Umum Kepabeanan menunjukkan bahwa impor batu bara oleh China juga meningkat hampir 62 persen dari tahun ke tahun pada tahun 2023, mencapai 474,42 juta metrik ton.

Penguatan harga batu bara diyakini dipengaruhi oleh meningkatnya permintaan menjelang perayaan Tahun Baru Imlek, yang berlangsung selama 3-14 hari.

Antusiasme ini didorong oleh rencana perusahaan untuk meningkatkan produksi guna memenuhi kebutuhan barang dan jasa yang meningkat selama libur periode ini.

Meskipun sebagian besar tambang batu bara berencana untuk tutup selama liburan, mereka tetap berhati-hati dengan menjaga tingkat utilisasi kapasitas pada tingkat yang relatif rendah sebagai respons terhadap pemeriksaan keselamatan kerja.

Selain itu meningkatnya permintaan listrik pasca-pembatasan pandemi Covid-19 disinyalir turut menjadi faktor penting dalam peningkatan impor batu bara oleh China pada tahun 2023.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya