Berita

Sofiatun Gudono/RMOL

Politik

Sofiatun Gudono Murka Besannya Disebut Ahok Tak Bisa Kerja

KAMIS, 08 FEBRUARI 2024 | 20:20 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI


Besan Presiden Joko Widodo, Sofiatun Gudono murka lantaran besannya disebut tidak bisa kerja oleh mantan Komut PT. Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

Sofiatun mengatakan Ahok hanya membuat gaduh di tengah masyarakat jelang pelaksanaan Pilpres 2024 ini.

“Ada ini komisaris dari Pertamina, sudah membuat heboh, seolah-olah Pak Jokowi tidak bisa kerja, seolah-olah Gibran yang sudah dua tahun jadi Walikota tidak bisa bekerja, ini membuat gaduh seperti ini,” kata Sofiatun ketika memberikan pengarahan kepada ratusan pelaku ekonomi Rakyat kecil dari Kawulo Alit Indonesia (KAI), Hotel Jayakarta, Jakarta Pusat, Kamis (8/2).

“Ada ini komisaris dari Pertamina, sudah membuat heboh, seolah-olah Pak Jokowi tidak bisa kerja, seolah-olah Gibran yang sudah dua tahun jadi Walikota tidak bisa bekerja, ini membuat gaduh seperti ini,” kata Sofiatun ketika memberikan pengarahan kepada ratusan pelaku ekonomi Rakyat kecil dari Kawulo Alit Indonesia (KAI), Hotel Jayakarta, Jakarta Pusat, Kamis (8/2).

Mertua Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep ini menyebut orang yang mengkritik Jokowi tidak bisa kerja adalah orang stres.

“Malah saya melihatnya dia itu kayak orang stres. Orang Stres. Lah gimana isinya hanya menghujat, menghina, menjelek-jelekkan orang lain, membuat hoax, benar apa benar?” teriak Sofiatun.

Besan Jokowi ini meminta masyarakat tidak mengikuti cara Ahok dengan melontarkan bahasa-bahasa kurang elok kepada masyarakat untuk menarik simpati.

“Ini saya percayakan kepada rakyat, selaku ekonomi Rakyat, Mariah kita memantapkan diri hal-hal gaduh-gaduh superti itu tidaklah benar,” tutupnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya