Berita

Ketua Executive Committee (Exco) Partai Buruh Aceh, Habibi Inseun (topi putih)/RMOLAceh

Politik

Partai Buruh Aceh Lebih Fokus Pemenangan Pileg Ketimbang Pilpres

KAMIS, 08 FEBRUARI 2024 | 06:55 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Partai Buruh Aceh saat ini hanya fokus untuk pemenangan calon anggota legislatif (caleg) pada Pemilihan Legislatif (Pileg), dibandingkan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Hal tersebut merupakan upaya untuk bisa lolos Parliamentary Threshold (ambang batas parlemen).

"Tetapi, tentu saja dalam putaran kedua nanti, kita akan menentukan sikap, ke mana arah (pilihan) Partai Buruh pilihan terkait calon presiden," kata Ketua Executive Committee (Exco) Partai Buruh Aceh, Habibi Inseun, di Banda Aceh, Rabu (7/2).

Habibi menambahkan, saat ini Partai Buruh terus berjuang dan menyampaikan sejumlah pesan kepada masyarakat. Seperti, sosialisasi visi-misi, agar masyarakat mendukung Partai Buruh lolos ke parlemen.


Habibi juga mengungkapkan, saat ini di tingkat pusat, Partai Buruh juga sudah berkomunikasi dengan tiga pasangan calon presiden peserta Pilpres 2024. Namun dengan catatan, ada komitmen untuk mencabut Undang-undang (UU) Omnibus Law Cipta Kerja.

"Kalau salah satu pasangan calon presiden siap mencabut UU Omnibus Law, maka dipastikan Partai Buruh akan langsung mengatakan sikap," ujarnya.

Oleh karena itu, lanjut Habibi, saat ini Partai Buruh hanya akan fokus untuk memenangkan Pileg 2024. Apalagi, belum ada salah satu calon presiden bersedia untuk mencabut UU Ciptaker.

"Tentunya kita akan menentukan keputusan-keputusan politik nanti," pungkasnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya