Berita

Ilustrasi Foto/Net

Dunia

Putus Jalur Informasi, Kelompok Houthi Disinyalir Bakal Sabotase Kabel Bawah Laut

RABU, 07 FEBRUARI 2024 | 15:09 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Serangan Houthi di Laut Merah menjadi ancaman bagi dunia pelayaran internasional. Pasalnya, laut ini merupakan jalur pelayaran dan perdagangan strategis.

Mengutip laporan Organisasi Perdagangan Maritim Inggris (UKAMTO) pada Rabu (7/2), serangan Houthi kali ini menargetkan kapal kargo milik perusahaan Inggris, Morning Tide.

Selanjutnya ada dugaan jika kelompok militan Houthi akan memutus kabel internet bawah laut di lepas pantai Laut Merah.

Menteri Informasi, Kebudayaan dan Pariwisata Pemerintahan Aden, Moammar Al-Eryani, memposting pernyataan tersebut lewat X dengan mengutip analisis yang dipublikasikan di Gulf International Forum.

Dalam analisis yang dipublikasikan pekan lalu, analis Emily Milliken di DC-brd Askari Defense & Intelligence menyebut kabel bawah laut sebagai target Houthi berikutnya.

Analisis tersebut memperingatkan potensi perubahan strategi Houthi di Laut Merah.

Langkah seperti ini akan mengubah strategi Houthi dari menargetkan pengiriman barang menjadi menargetkan arus informasi global.

Kendati kelompok Houthi sebelumnya telah menyangkal tuduhan tersebut, namun dunia internasional setidaknya patut waspada terhadap prediksi ancaman tersebut.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Buntut Pungli ke WN China, Menteri Imipas Copot Pejabat Imigrasi di Bandara Soetta

Sabtu, 01 Februari 2025 | 19:25

Aero India 2025 Siap Digelar, Ajang Unjuk Prestasi Dirgantara

Sabtu, 01 Februari 2025 | 19:17

Heboh Rupiah Rp8.100 per Dolar AS, BI Buka Suara

Sabtu, 01 Februari 2025 | 19:13

Asas Dominus Litis, Hati-hati Bisa Disalahgunakan

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:35

Harga CPO Menguat Nyaris 2 Persen Selama Sepekan

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:18

Pramono: Saya Penganut Monogami Tulen

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:10

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Vihara Amurva Bhumi Menang Kasasi, Menhut: Kado Terbaik Imlek dari Negara

Sabtu, 01 Februari 2025 | 17:45

Komisi VI Sepakati RUU BUMN Dibawa ke Paripurna

Sabtu, 01 Februari 2025 | 17:11

Eddy Soeparno Gandeng FPCI Dukung Diplomasi Iklim Presiden Prabowo

Sabtu, 01 Februari 2025 | 16:40

Selengkapnya