Berita

Unit artileri Israel melepaskan tembakan dari posisi di Galilea Atas di Israel utara menuju Lebanon selatan pada 11 Desember 2023/AFP

Dunia

Dalam Sehari, Hizbullah Sembilan Kali Gempur Israel

RABU, 07 FEBRUARI 2024 | 09:40 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Sebagai bentuk dukungan terhadap warga Palestina yang tertindas, kelompok militer Lebanon Hizbullah tak ragu melancarkan serangan bertubi-tubi ke wilayah Israel.

Mengutip laporan Al-Mayadeen pada Rabu (7/2), Hizbullah disebut telah melancarkan serangan sebanyak sembilan kali ke situs Israel sepanjang hari Selasa (6/2).

"Hizbullah menyasar personel, aset, dan lokasi militer Israel di wilayah pendudukan," tulis laporan tersebut.

Dimulai pukul 08.15 (waktu setempat), Hizbullah menargetkan Barak "Ramim", yang terletak di kota Hounin, Lebanon yang diduduki, di al-Jalil Panhandle, dengan dua roket Burkan kaliber besar.

Kemudian pukul 10.00, pejuang Hizbullah meluncurkan roket Falaq-1 ke posisi tentara pendudukan Israel di lokasi militer Jal al-Allam dekat pantai utara Palestina yang diduduki.

Serangan ketiga dilakukan Hizbullah hanya satu jam setelah serangan sebelumnya di sekitar Barak Ramim.

Sore harinya, Hizbullah melancarkan serangan terhadap posisi tentara pendudukan Israel di  situs militer al-Marj di al-Jalil Pandhandle, dengan peluru artileri.

Kemudian pada pukul 14.10, para pejuang Hizbullah menargetkan markas Brigade Teritorial 769 "Beit Hillel".

Hanya 20 menit kemudian, mereka melancarkan serangan terhadap sekelompok tentara pendudukan Israel di situs militer Roueissat al-Alam yang terletak di Peternakan Shebaa Lebanon yang diduduki,

Tepat satu jam kemudian, pejuang Perlawanan Hizbullah menargetkan situs militer al-Ramtha dan pihak setempat membenarkan adanya serangan langsung.

Hanya 10 menit kemudian, pejuang Hizbullah melancarkan serangan rudal lainnya ke situs militer al-Sumaqah yang terletak di Perbukitan Kfar Chouba yang diduduki.

Serangan ke sembilan terjadi pada pukul 15.50, di mana Hizbullah, sekali lagi menyerang situs militer Roueissat al-Alam di Peternakan Shebaa Lebanon yang diduduki  menargetkan spyware dan perangkat keras lain yang dipasang di lokasi tersebut.



Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Jokowi Tak Serius Dukung RK-Suswono

Jumat, 29 November 2024 | 08:08

Ferdian Dwi Purwoko Tetap jadi Kesatria

Jumat, 29 November 2024 | 06:52

Pergantian Manajer Bikin Kantong Man United Terkuras Rp430 Miliar

Jumat, 29 November 2024 | 06:36

Perolehan Suara Tak Sesuai Harapan, Andika-Hendi: Kami Mohon Maaf

Jumat, 29 November 2024 | 06:18

Kita Bangsa Dermawan

Jumat, 29 November 2024 | 06:12

Pemerintah Beri Sinyal Lanjutkan Subsidi, Harga EV Diprediksi Tetap Kompetitif

Jumat, 29 November 2024 | 05:59

PDIP Akan Gugat Hasil Pilgub Banten, Tim Andra Soni: Enggak Masalah

Jumat, 29 November 2024 | 05:46

Sejumlah Petahana Tumbang di Pilkada Lampung, Pengamat: Masyarakat Ingin Perubahan

Jumat, 29 November 2024 | 05:31

Tim Hukum Mualem-Dek Fadh Tak Gentar dengan Gugatan Paslon 01

Jumat, 29 November 2024 | 05:15

Partisipasi Pemilih Hanya 55 Persen, KPU Kota Bekasi Dinilai Gagal

Jumat, 29 November 2024 | 04:56

Selengkapnya