Berita

Capres Nomor Urut 1, Anies Baswedan, menyapa pendukungnya/Ist

Politik

Anies: Spanduk Amin Lebih Cemerlang Karena Ada Keringat Rakyat

SELASA, 06 FEBRUARI 2024 | 13:29 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Gelombang perubahan yang dibawa pasangan Capres-Cawapres Nomor Urut 1, Anies-Muhaimin (Amin), semakin meluas ke berbagai daerah.

Di berbagai lokasi kampanye Amin selalu terpampang spanduk dan poster bernada kritik dan ungkapan kenyataan yang selama ini dirasakan warga.

Menurut Anies, ada perbedaan mencolok antara spanduk pendukung Amin dengan baliho kubu sebelah yang tampak seragam dan dicetak melalui printing.


"Karena mereka dibiayai dari transferan uang dari Jakarta, dicetak di pabrik, disebarkan ke seluruh Indonesia," kata Anies, saat berkampanye di Lapangan Karang Pule, Kecamatan Sekarbela, Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB), Selasa (6/2).

Sementara spanduk dan poster yang dibuat pendukung Amin, dilakukan secara mandiri, menggunakan barang-barang seadanya. Namun itulah yang membuat spanduk Amin tampak cemerlang.

"Poster Amin dibuat dari keringat dan tangan rakyat-rakyat kita semua. Kenapa poster kita tampak cemerlang? Karena di baliknya ada keringat jernih pejuang perubahan," tandas Anies.

Sejumlah spanduk dan poster dibawa warga saat menghadiri kampanye di Lapangan Karang Pule. Spanduk dan poster itu berisi tulisan menggelitik.

"Kami butuh pendidikan gratis, kesehatan gratis, bukan makan siang gratis," kata Anies, membacakan salah satu poster.

Dia juga membaca tulisan 'Ibu maaf, Amin hanya punya doa, tidak punya paman di MK'. Tulisan itu merujuk pada eks Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Anwar Usman yang merupakan paman dari Gibran Rakabuming Raka.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya