Berita

Dewan Pembina TKN Prabowo-Gibran, Wiranto, saat kampanye di hadapan puluhan ribu masyarakat Sulawesi Utara, di Lapangan Schwarz, Langowan, Minahasa, Sulawesi Utara, Senin (5/2)/Ist

Politik

Prabowo Total Mengabdi, Alasan Wiranto Beri Dukungan

SENIN, 05 FEBRUARI 2024 | 21:19 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Tekad Calon Presiden Nomor Urut 2, Prabowo Subianto, mengabdi kepada bangsa dan negara, menjadi alasan mantan Panglima ABRI, Jenderal Purn Wiranto, memberikan dukungan.

Wiranto yakin dan percaya dengan itu, karena, menurutnya, Prabowo sudah selesai dengan dirinya. Sisa hidupnya tinggal digunakan untuk mengabdi.

Pernyataan itu disampaikan Dewan Pembina TKN Prabowo-Gibran itu, saat mendampingi Prabowo kampanye di hadapan puluhan ribu warga Sulawesi Utara, di Lapangan Schwarz, Langowan, Minahasa, Senin (5/2).

"Pertama, syarat presiden itu, harus sudah selesai dengan dirinya. Siapa itu? Pak Prabowo. Dia pernah mengatakan, 'Saya akan mewakafkan sisa hidup saya untuk RI'. Jadi beliau sudah selesai dengan dirinya. Dapat harta dari Tuhan, dapat kehormatan dari RI. Tinggal mengabdikan sisa hidup untuk negara, nusa dan bangsa," urainya.

Alasan kedua, Prabowo dinilai sebagai sosok yang memahami permasalahan di dalam dan luar negeri.

Itu, sambung Wiranto, menjadi modal penting dari seorang pemimpin yang harus memahami persoalan sebelum membuat keputusan dan kebijakan.

"Dia menteri pertahanan, dia kumpul dengan Presiden Jokowi ke sana ke mari, jadi tahu masalah luar negeri, masalah dalam negeri. Dan yang ketiga, dia bisa dan yakin mampu melanjutkan pembangunan," katanya.

Sedang alasan keempat, Prabowo dinilai sebagai sosok yang juga memahami anak muda.

"Ke depan, negara-negara di dunia akan didominasi anak-anak muda. Anak muda lebih cerdas, lebih terdidik, dan ada kesempatan untuk belajar banyak. Dan Pak Prabowo tahu bahwa ke depan anak muda yang akan mengambil alih kepemimpinan nasional," kata Wiranto.

Populer

Pesawat Nepal Jatuh, Hanya Satu Orang yang Selamat

Rabu, 24 Juli 2024 | 15:16

Walikota Semarang dan 3 Lainnya Dikabarkan Berstatus Tersangka

Rabu, 17 Juli 2024 | 13:43

KPK Juga Tetapkan Suami Walikota Semarang dan Ketua Gapensi Tersangka

Rabu, 17 Juli 2024 | 16:57

Walikota Semarang dan Suami Terlibat 3 Kasus Korupsi

Rabu, 17 Juli 2024 | 17:47

KPK Bakal Audit Semua Rumah Sakit Telusuri Dugaan Fraud BPJS Kesehatan

Rabu, 24 Juli 2024 | 18:51

Kantor Rahim di Depok Ternyata Rumah Tinggal, Begini Kondisinya

Rabu, 17 Juli 2024 | 11:05

Duet Airin-Rano Karno Tak Terbendung di Pilkada Banten

Rabu, 17 Juli 2024 | 13:23

UPDATE

Sabotase Kereta Cepat Jelang Pembukaan Olimpiade Paris, PM Prancis: Ini Dilakukan Terencana

Sabtu, 27 Juli 2024 | 17:47

Banyak Hadiah Menarik Pertamina di Booth dalam Event GIIAS 2024

Sabtu, 27 Juli 2024 | 17:37

Kabar Deklarasi Anies-Zaki, Golkar: Hoax!

Sabtu, 27 Juli 2024 | 17:15

Ekonomi Lesu, Laba Industri China Justru Naik 3,6 Persen

Sabtu, 27 Juli 2024 | 17:07

Putri Suku Oburauw Catar Akpol: Saya Busur Panah untuk Adik-adik

Sabtu, 27 Juli 2024 | 16:58

Kuasa Hukum Dini: Hakim Persidangan Greg Tannur Berat Sebelah

Sabtu, 27 Juli 2024 | 16:35

Dimyati Masih Ngarep Golkar dan PDIP Gabung

Sabtu, 27 Juli 2024 | 16:10

Menyusul TNI, Polri Rotasi 6 Kapolda Jelang Pilkada

Sabtu, 27 Juli 2024 | 15:32

Masih Cair, Peluang Jusuf Hamka di Pilkada Jakarta Masih Terbuka

Sabtu, 27 Juli 2024 | 15:31

4 Pangdam Dirotasi Jelang Pilkada, Ajudan Jokowi jadi Pangdam Brawijaya

Sabtu, 27 Juli 2024 | 15:13

Selengkapnya