Berita

Ilustrasi/Net

Politik

Pertumbuhan Real Estate Belum Baik, BPS: Hanya Tumbuh 2,18 Persen

SENIN, 05 FEBRUARI 2024 | 17:46 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Kinerja pertumbuhan sektor real estate di dalam negeri terpantau stagnan pada kuartal IV-2023. Pertumbuhan tersebut lebih buruk dibandingkan kuartal sebelumnya.

Berdasarkan catatan yang dirilis Badan Pusat Statistik (BPS), Senin (5/2), sektor real estate tumbuh hanya 2,18 persen, dengan kontribusi PDB hanya sebesar 2,41 persen secara tahunan atau year on year (yoy) pada kuartal IV-2023.

Sementara, pada kuartal sebelumnya atau kuartal III-2023, sektor tersebut mampu tumbuh sebesar 2,21 persen, dengan kontribusi terhadap PDB sebesar 2,40 persen.

"Real estate aktivitasnya tidak hanya bangun rumah tapi ada aktivitas lain seperti penjualan, sewa, atau tukar, atau membeli dari orang yang sudah memiliki rumah sebelumnya, jadi bukan bangun baru," jelas Pelaksana Tugas (Plt) Kepala BPS, Amalia A Widyasanti.

Sepanjang tahun lalu atau cumulative to cumulative (ctc), BPS mencatat pertumbuhan sektor konstruksi sebesar 4,91 persen dengan kontribusi sebesar 9,92 persen dalam struktur PDB menurut lapangan usaha.

Sedangkan sektor real estate hanya tumbuh 1,43 persen dengan distribusi 2,42 persen.

Di sisi lain, pada kuartal IV-2023 ini sektor konstruksi mencatatkan pertumbuhan 7,68 persen yoy, dengan kontribusi terhadap total produk domestik bruto (PDB) 10,49 persen.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

Tekuk Fiorentina 2-1, Napoli Tak Biarkan Inter Tenang

Senin, 10 Maret 2025 | 01:21

Polda Jateng Tegas Larang Petasan Sepanjang Ramadan

Senin, 10 Maret 2025 | 00:59

Kluivert Tiba di Jakarta Ditemani Mantan Pemain Man United

Senin, 10 Maret 2025 | 00:41

Cegah Bencana Seperti di Jabotabek, Menteri ATR/BPN Evaluasi Tata Ruang di Jatim

Senin, 10 Maret 2025 | 00:25

Asiang Versus JACCS MPM Finance, Peneliti IPD-LP Yakin Hakim MA Lebih Adil

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:58

Beri Bantuan untuk Korban Banjir di Candulan, Okta Kumala Dewi Berharap Ada Solusi Jangka Panjang

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:41

PSU Empat Lawang Diikuti Dua Paslon, Pencoblosan pada 19 April 2025

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:20

Update Banjir dan Longsor Sukabumi: 5 Orang Wafat, 4 Orang Hilang

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:44

Menanti Keberanian Kejagung Bongkar Biang Kerok Korupsi Migas

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:30

PTPN IV PalmCo Siapkan 23 Bus untuk Mudik di Sumatera dan Kalimantan

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:18

Selengkapnya