Berita

Ilustrasi/Net

Otomotif

Raizen dan BYD Berkongsi Bangun 600 Stasiun Pengisian Baterai EV di Brasil

SENIN, 05 FEBRUARI 2024 | 10:50 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Perusahaan energi Raizen dan produsen mobil China, BYD, bekerja sama untuk membangun jaringan 600 stasiun pengisian kendaraan listrik (EV) di delapan kota di Brasil.

Dalam pernyataannya baru-baru ini, kedua perusahaan mengatakan titik pengisian daya akan dipasang dengan merek Shell Recharge selama tiga tahun ke depan di Sao Paulo, Rio de Janeiro, dan enam ibu kota negara bagian lainnya.

"Brasil sedang menjalani transisi (energi) yang berbeda dari negara-negara lain karena mereka telah mempunyai solusi yang sangat baik dalam mobil hibrida, mobil berbahan bakar etanol. Ini akan terjadi, itu akan terjadi," kata kepala eksekutif Raizen, Ricardo Mussa, seperti dikutip dari Reuters, Senin (5/2).

Raizen, yang juga beroperasi di sektor distribusi bahan bakar, mengincar 25 persen pangsa pasar di segmen stasiun pengisian daya. Melalui anak perusahaannya Raizen Power, perusahaan sebelumnya telah mengakuisisi jaringan titik pengisian daya dari startup Tupinamba.

“Bagi kami, menjadi pionir sangatlah penting. Pasar ini adalah bagian fundamental dari strategi pertumbuhan kami,” kata Mussa.

Tahun lalu, penjualan kendaraan listrik di Brazil, negara dengan perekonomian terbesar di Amerika Latin ini melonjak 91 persen dari tahun 2022 menjadi sekitar 94.000 kendaraan, dengan penjualan BYD mencapai 18.000 di antaranya.

Alexandre Baldy, penasihat khusus BYD di Brasil, mengatakan perjanjian itu terjadi pada waktu yang strategis bagi perusahaannya, yang akan mulai berproduksi di negara tersebut pada akhir tahun ini.

“Secara budaya, akan menjadi sangat penting untuk menunjukkan kepada masyarakat bahwa investasi ini akan terwujud. BYD memilih Brasil sebagai negara kedua di dunia untuk berinvestasi dan berkembang,” kata Baldy.

Populer

Permainan Jokowi Terbaca Prabowo dan Megawati

Selasa, 25 Februari 2025 | 18:01

Fenomena Seragam Militer di Ormas

Minggu, 16 Februari 2025 | 04:50

Mengapa KPK Keukeuh Tidak Mau Usut Dugaan Korupsi Keluarga Jokowi?

Selasa, 25 Februari 2025 | 08:02

PT Lumbung Kencana Sakti Diduga Tunggangi Demo Warga Kapuk Muara

Selasa, 18 Februari 2025 | 03:39

Pengiriman 13 Tabung Raksasa dari Semarang ke Banjarnegara Bikin Heboh Pengendara

Senin, 17 Februari 2025 | 06:32

Dugaan Tunggangi Aksi Warga Kapuk Muara, Mabes Polri Diminta Periksa PT Lumbung Kencana Sakti

Selasa, 18 Februari 2025 | 17:59

Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana Tak Patuhi Instruksi Megawati

Sabtu, 22 Februari 2025 | 03:26

UPDATE

Irwasum Polri Pimpin Panen Jagung Serentak di Madiun

Rabu, 26 Februari 2025 | 19:40

Alex Indra Minta Pemerintah Jamin Stabilitas Harga Pangan di Ramadan dan Lebaran

Rabu, 26 Februari 2025 | 19:37

Pemerintah dan Pertamina Jamin Stok Elpiji Aman Jelang Lebaran

Rabu, 26 Februari 2025 | 19:34

Cak Imin Ceramahi Mendes Yandri: Hati-Hati jadi Pejabat

Rabu, 26 Februari 2025 | 19:24

Kelompok Ini Berhak Dapat Layanan Transportasi Gratis di Jakarta

Rabu, 26 Februari 2025 | 19:23

Satgas Damai Cartenz Buru Enam Napi Lapas Wamena yang Kabur

Rabu, 26 Februari 2025 | 19:08

Cagub Papua Mathius Fakhiri: Keadilan Akhirnya Datang Juga

Rabu, 26 Februari 2025 | 19:07

PKS Siapkan Berbagai Program Sosial Selama Ramadan

Rabu, 26 Februari 2025 | 18:47

KWI Anugerahi Penghargaan Tujuh Organisasi Lintas Iman

Rabu, 26 Februari 2025 | 18:45

DPR Ditagih Selesaikan RUU Pemilu

Rabu, 26 Februari 2025 | 18:45

Selengkapnya