Berita

Ilustrasi/Net

Tekno

Figure AI Incar Suntikan Dana dari Microsoft dan OpenAI

RABU, 31 JANUARI 2024 | 15:06 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Startup pembuat robot mirip manusia, Figure AI, dikabarkan sedang dalam pembicaraan untuk mengumpulkan dana sebesar 500 juta dolar AS termasuk dari Microsoft dan OpenAI.

Sumber yang dikutip Nikkei mengatakan Figure sedang mencari investor tambahan untuk kesepakatan tersebut.

"Dalam satu skenario yang sedang dibahas, Microsoft akan menginvestasikan sekitar 95 juta dolar AS dan OpenAI akan menginvestasikan 5 juta dolar AS," kata sumber yang meminta tidak disebutkan namanya.

Sumber mengatakan, kesepakatan itu dapat memberi Figure valuasi uang muka sebesar 1,9 miliar dolar AS, sebuah ukuran nilai startup yang tidak termasuk pendanaan yang dikumpulkan.  

Saat ini Figure sedang mengerjakan robot bertenaga AI yang terlihat dan bergerak seperti manusia. Perusahaan tersebut berharap mesinnya, yang disebut Figure 01, akan mampu melakukan pekerjaan berbahaya yang tidak cocok untuk manusia dan teknologinya akan membantu mengurangi kekurangan tenaga kerja.

Mei 2023, Figure mengumpulkan putaran pendanaan sebesar 70 juta dolar AS yang dipimpin oleh Parkway Venture Capital.  

“Kami berharap menjadi salah satu kelompok pertama yang memasarkan humanoid yang benar-benar berguna dan melakukan aktivitas komersial," kata Chief Executive Officer Brett Adcock saat itu.

Industri robotika AI sedang banyak dikembangkan oleh sejumlah perusahaan teknologi.

Awal bulan ini, startup robotika AI Norwegia yang didukung OpenAI, 1X Technologies AS, mengumpulkan 100 juta dolar AS. Kemudian Sanctuary AI yang berbasis di Vancouver sedang mengembangkan robot humanoid yang disebut Phoenix.  

Tidak ketinggalan Elon Musk yang sebelumnya mengatakan Tesla sedang mengerjakan robot bernama Optimus.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya