Berita

Bupati Sidoarjo, Ahmad Mudhlor Ali/Net

Hukum

Rumah Dinas Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali Digeledah KPK

RABU, 31 JANUARI 2024 | 13:50 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Usai melakukan Tangkap Tangan terhadap sejumlah pegawai di Badan Pelayanan Pajak Daerah (BPPD) Kabupaten Sidoarjo, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mulai melakukan penggeledahan. Sebanyak 12 petugas KPK mendatangi rumah dinas Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali untuk melakukan penggeledahan di pendopo Kabupaten Sidoarjo, Rabu (31/1).

Menurut Kabid Pengelolaan dan Informasi Publik Kominfo Sidoarjo, Wildan, kedatangan petugas KPK ke pendopo kabupaten mendapat pengawalan dari kepolisian.

"Mereka datang membawa koper besar dan langsung menuju rumah dinas bupati dan pendopo, kami tidak tahu apa yang mereka lakukan di dalam," ujarnya, diwartakan Kantor Berita RMOLJatim, Rabu (31/1).

Bertepatan dengan kedatangan petugas KPK, Bupati Sidoarjo usai memimpin kegiatan upacara Hari Jadi Kabupaten Sidoarjo ke-165 di Alun-alun. Selanjutnya Bupati Gus Muhdlor mengajak Forkopimda dan undangan tasyakuran di pendopo.

Pada saat petugas menggeledah rumah dinasnya, Bupati yang karib disapa Gus Muhdlor ini keluar pendopo memakai kendaraan dan dikawal mobil polisi.

"Saya tidak tahu Pak Bupati Gus Muhdlor pergi ke mana," imbuh Wildan.

Ketika ditanya wartawan usai memimpin upacara Harjasda ke-165, Bupati Gus Muhdlor percaya bahwa KPK bekerja profesional dan transparan.

Gus Muhdlor juga menyampaikan, dirinya dan Pemkab Sidoarjo sepenuhnya menghormati dan mendukung proses hukum yang sedang berjalan.

"Kami percaya kepada KPK, kami juga menghormati, menghargai semua yang sudah menjadi tugas dan kewenangannya," ucapnya.

Tak hanya itu, Gus Muhdlor juga memastikan bahwa pihaknya sepenuhnya mendukung KPK dalam melakukan pemberantasan korupsi. Oleh karena itu Pemkab Sidoarjo mendukung kelancaran proses penyelidikan perkara yang terjadi di BPPD Sidoarjo.

Sebelumnya, KPK telah menangkap sejumlah orang dalam Tangkap Tangan di Sidoarjo. Di antara yang diamankan adalah ASN BPPD Sidoarjo. Penangkapan ini terkait dengan kasus pemotongan dan penerimaan dana intensif ASN Badan Pelayanan Pajak Daerah (BPPD) Sidoarjo dengan total senilai Rp2,7 miliar.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Jokowi Tak Serius Dukung RK-Suswono

Jumat, 29 November 2024 | 08:08

Ferdian Dwi Purwoko Tetap jadi Kesatria

Jumat, 29 November 2024 | 06:52

Pergantian Manajer Bikin Kantong Man United Terkuras Rp430 Miliar

Jumat, 29 November 2024 | 06:36

Perolehan Suara Tak Sesuai Harapan, Andika-Hendi: Kami Mohon Maaf

Jumat, 29 November 2024 | 06:18

Kita Bangsa Dermawan

Jumat, 29 November 2024 | 06:12

Pemerintah Beri Sinyal Lanjutkan Subsidi, Harga EV Diprediksi Tetap Kompetitif

Jumat, 29 November 2024 | 05:59

PDIP Akan Gugat Hasil Pilgub Banten, Tim Andra Soni: Enggak Masalah

Jumat, 29 November 2024 | 05:46

Sejumlah Petahana Tumbang di Pilkada Lampung, Pengamat: Masyarakat Ingin Perubahan

Jumat, 29 November 2024 | 05:31

Tim Hukum Mualem-Dek Fadh Tak Gentar dengan Gugatan Paslon 01

Jumat, 29 November 2024 | 05:15

Partisipasi Pemilih Hanya 55 Persen, KPU Kota Bekasi Dinilai Gagal

Jumat, 29 November 2024 | 04:56

Selengkapnya