Berita

Ilustrasi/Net

Bisnis

Nyaris Sentuh Setengah Kuadriliun, Anggaran Bansos 2024 Naik Rp20 Triliun

RABU, 31 JANUARI 2024 | 09:58 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Jumlah anggaran bantuan sosial (bansos) yang dianggarkan dalam APBN 2024 meningkat drastis, mencapai Rp496 triliun.

Menteri Keuangan RI Sri Mulyani dalam laporannya mengatakan bahwa anggaran tersebut naik Rp20 triliun, dibandingkan anggaran bansos 2023, yaitu Rp476 triliun.

"Tahun ini 2024 Bansos di dalam APBN kita nilainya Rp 496 triliun jadi beda Rp 20 triliun," kata Sri Mulyani dalam konferensi pers Hasil Rapat Berkala KSSK, Jakarta, Selasa (30/1).

Realisasi anggaran yang hampir mencapai setengah kuadriliun itu, kata Sri akan terus dimonitor, dengan menyesuaikan perkembangan kondisi yang ada.

Adapun baru-baru ini, Presiden Joko Widodo kembali meluncurkan bansos berupa Bantuan Langsung Tunai (BLT), yang disebut mitigasi risiko pangan untuk 18,8 juta penerima.

Para penerima bansos itu akan mendapatkan BLT dengan total Rp 600 ribu. Namun, jumlah uang tersebut sebenarnya diberikan untuk periode bulan Januari-Maret, namun pemerintah Jokowi memutuskan memberikannya dengan sistem rapel yang akan dilakukan sekaligus pada Februari.

Menanggapi bantuan yang dirilis jelang Pemilu 2024 itu banyak sejumlah pengamat yang khawatir bahwa bansos akan digunakan untuk kepentingan menggaet pemilih dalam kontestasi pemilihan presiden.

Namun, bendahara negara itu menegaskan bahwa bansos merupakan program yang memang sudah dianggarkan dalam APBN.

"Saya ingin menekankan pada teman-teman media, bansos itu adalah instrumen dalam APBN. APBN adalah undang-undang. Undang-undang APBN itu dibahas bersama seluruh partai politik, fraksi di Senayan dan sesudah menjadi undang-undang dia menjadi instrumen negara bersama," jelas Sri.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

Sinergi Infrastruktur dan Pertahanan Kunci Stabilitas Nasional

Senin, 10 Maret 2025 | 21:36

Indonesia-Vietnam Naikkan Level Hubungan ke Kemitraan Strategis Komprehensif

Senin, 10 Maret 2025 | 21:22

Mendagri Tekan Anggaran PSU Pilkada di Bawah Rp1 Triliun

Senin, 10 Maret 2025 | 21:02

Puji Panglima, Faizal Assegaf: Dikotomi Sipil-Militer Memang Selalu Picu Ketegangan

Senin, 10 Maret 2025 | 20:55

53 Sekolah Rakyat Dibangun, Pemerintah Matangkan Infrastruktur dan Kurikulum

Senin, 10 Maret 2025 | 20:48

PEPABRI Jamin Revisi UU TNI Tak Hidupkan Dwifungsi ABRI

Senin, 10 Maret 2025 | 20:45

Panglima TNI Tegaskan Prajurit Aktif di Jabatan Sipil Harus Mundur atau Pensiun

Senin, 10 Maret 2025 | 20:24

Kopdes Merah Putih Siap Berantas Kemiskinan Ekstrem

Senin, 10 Maret 2025 | 20:19

Menag Masih Pelajari Kasus Pelarangan Ibadah di Bandung

Senin, 10 Maret 2025 | 20:00

Airlangga dan Sekjen Partai Komunis Vietnam Hadiri High-Level Business Dialogue di Jakarta

Senin, 10 Maret 2025 | 19:59

Selengkapnya