Berita

Habiburokhman menunjukkan video dan foto dugaan kecurangan di Jatim dan Jateng/Ist

Politik

TKN Prabowo-Gibran Temukan Dugaan Pelanggaran Pemilu di Jateng dan Jatim

MINGGU, 28 JANUARI 2024 | 17:02 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Indikasi kecurangan secara terstruktur, sistematis dan masif (TSM) di dua provinsi, Jawa Tengah dan Jawa Timur, ditemukan Tim Kampanya Nasional (TKN) Prabowo-Gibran.

Wakil Ketua TKN Prabowo-Gibran, Habiburokhman, mengurai, di Jawa Tengah pihaknya memperoleh informasi bahwa ada petinggi partai politik yang mengumpulkan penyelenggara Pemilu di sebuah hotel, diduga untuk konsolidasi memenangkan Paslon tertentu.

TKN menemukan bukti indikasi kecurangan saat acara konsolidasi dan training of trainers (TOT) petugas PPK dan PPS se-Kabupaten Jember, di Hotel Cempaka, 22 Januari 2024.

“Ada narasi, mereka akan merusak surat suara pemilih Prabowo-Gibran, DPR RI Nasdem, Gerindra, dan PKS, dengan cara menggunakan paku yang dipasang di meja KPPS,” jelas Habiburokhman, saat jumpa pers di Jalan Sriwijaya 1, Jakarta Selatan, Minggu (28/1).

Menurut Habiburokhman, di hotel itu juga terdapat simbol-simbol dukungan untuk memenangkan pasangan tertentu.

“Pada acara itu ada sejumlah penyelenggara Pemilu yang menunjukkan gestur dan simbol dukungan terhadap Capres tertentu. Kami mendapatkan foto dan video terkait kasus itu,” katanya.

Terkait dua pelanggaran itu, dia segera berkoordinasi secara formal dengan melaporkan kepada Bawaslu.

“Untuk Jawa Timur per hari ini sudah dilaporkan, sementara yang Jawa Tengah proses, mungkin satu dua hari ini, kita lengkapi dan laporkan,” tutupnya.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Jokowi Tak Serius Dukung RK-Suswono

Jumat, 29 November 2024 | 08:08

Ferdian Dwi Purwoko Tetap jadi Kesatria

Jumat, 29 November 2024 | 06:52

Pergantian Manajer Bikin Kantong Man United Terkuras Rp430 Miliar

Jumat, 29 November 2024 | 06:36

Perolehan Suara Tak Sesuai Harapan, Andika-Hendi: Kami Mohon Maaf

Jumat, 29 November 2024 | 06:18

Kita Bangsa Dermawan

Jumat, 29 November 2024 | 06:12

Pemerintah Beri Sinyal Lanjutkan Subsidi, Harga EV Diprediksi Tetap Kompetitif

Jumat, 29 November 2024 | 05:59

PDIP Akan Gugat Hasil Pilgub Banten, Tim Andra Soni: Enggak Masalah

Jumat, 29 November 2024 | 05:46

Sejumlah Petahana Tumbang di Pilkada Lampung, Pengamat: Masyarakat Ingin Perubahan

Jumat, 29 November 2024 | 05:31

Tim Hukum Mualem-Dek Fadh Tak Gentar dengan Gugatan Paslon 01

Jumat, 29 November 2024 | 05:15

Partisipasi Pemilih Hanya 55 Persen, KPU Kota Bekasi Dinilai Gagal

Jumat, 29 November 2024 | 04:56

Selengkapnya