Berita

Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum PPP Muhamad Mardiono saat menyambangi Pondok Pesantren Al Ihya Ulumaddin, Kecamatan Kesugihan, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah/Ist

Politik

Dengan Doa Kiai dan Santri, Mardiono Tegaskan Komitmen PPP Perjuangkan Umat

SENIN, 22 JANUARI 2024 | 13:59 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Doa dan restu dari ulama, kiai dan santri menjadi salah satu pilar penting bagi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dalam menatap gelaran Pemilu 2024 untuk memperjuangkan umat.

Hal tersebut disampaikan Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum PPP Muhamad Mardiono saat menyambangi Pondok Pesantren Al Ihya Ulumaddin, Kecamatan Kesugihan, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah.

Dalam kunjungannya kali ini, Mardiono bersyukur PPP mendapatkan sambutan hangat dan juga doa dari pimpinan ponpes yang sudah berdiri hampir 100 tahun.


"Saya diterima oleh guru kita. Kita minta doa restu agar PPP bisa dapat keterwakilan memperjuangkan umat," ujar Muhamad Mardiono dalam keterangan tertulis, Senin (22/1).

Dengan doa kiai dan santri, Mardiono optimis PPP dapat terus berkontribusi untuk bangsa, negara, dan masyarakat.

"Saya optimis karena PPP sendiri adalah warisan para ulama bangsa, semua amanatnya selalu dijalankan seperti jangan meninggalkan pesantren dan kiai," tuturnya.

Sementara, Pengasuh Pondok Pesantren Al Ihya Ulumaddin KH Imdadurohman Al Ubudy mendoakan partai berlambang Kabah agar terus maju dan membawa aspirasi umat lewat berbagai programnya.

"Mudah-mudahan PPP bisa lebih jaya, lebih maju, dan membawa aspirasi umat. Semoga partai lain bisa menyusul membawa aspirasi masyarakat nahdliyin," pungkasnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya