Berita

Ilustrasi/Net

Bisnis

Di Tengah Tekanan Ekonomi Global, Ini Dia Sektor Industri yang Tetap Melejit di 2024

SENIN, 22 JANUARI 2024 | 09:32 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Meski ada banyak kekhawatiran yang dipicu oleh tekanan ekonomi global, Pemerintah tetap optimistis bahwa ekonomi Indonesia masih akan berdaya tahan.

Staf Ahli Bidang Penguatan Kemampuan Industri Dalam Negeri Kementerian Perindustrian Ignatius Warsito pernah mengatakan bahwa optimisme itu didukung oleh konsumsi masyarakat yang masih tinggi karena adanya kenaikan UMP dan gaji ASN 2024.

Faktor Pemilu 2024 juga akan menjadi angin segar bagi pendapatan beberapa sektor industri tanah air.


Menurutnya, salah satu sektor industri yang akan menjaga daya tahan ekonomi pada 2024 adalah industri tekstil dan produk tekstil (TPT) seperti dikutip dari CNBC, Senin (21/1).

"Menyoal tekstil di tahun politik dan masuk di kampanye itu justru kita rebut peluang di tahun politik dengan tekstil menggeliatkan pada garmennya, kampanye kan butuh kaos spanduk dan lain-lain, opportunity ini bakal masuk," tuturnya, dalam diskusi Forum Wartawan Industri beberapa waktu lalu.

Keyakinan itu juga dipaparkan oleh Ketua Umum Gabungan Pengusaha Ekspor Indonesia (GPEI) Benny Soetrisno. Ia optimistis, industri TPT bakal menjadi primadona selama masa Pemilu dan Pilpres 2024.

"Saya pengusaha tekstil, waktu begini pasti banyak pesanan kaos, banner, bendera, topi, sablon, itu jalan semua. Ada demand (permintaan) lebih," kata Benny dalam acara Economic Update CNBC Indonesia.

Selain industri TPT, Pengusaha sawit nasional optimistis prospek industri minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO) pada 2024 akan lebih baik dibandingkan tahun ini. Hal ini seiring dengan perbaikan harga komoditas unggulan ekspor Indonesia ini, seperti yang disampaikan Ketua Umum Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (Gapki) Edi Martono.

Ia mengungkapkan, sepanjang 2023 industri minyak sawit tidak lebih baik dari tahun lalu, terutama dalam harga.

Dari data Refinitiv, harga CPO diperdagangkan di level MYR 3.741 per ton hari ini, Kamis (2/11/2023). Harga CPO ini meningkat 1,44% dari perdagangan kemarin. Adapun, harga CPO ini mengalami penurunan sebesar 12,03 persen dari MYR 4.253.

Prospek sektor pariwisata juga tak kalah cerah pada 2024. Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif mengungkapkan dalam Outlook Pariwisata dan Ekonomi Kreatif 2023/2024 kondisi pariwisata akan kembali pulih seperti masa sebelum pandemi pada 2024.

Selain berbagai sektor itu, ada juga sektor konstruksi yang diperkirakan membaik pada 2024, sejalan dengan menggeliatnya investasi dan adanya percepatan penyelesaian PSN khususnya IKN Nusantara.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya