Berita

Cawapres Nomor Urut 1 Muhaimin Iskandar saat tanya jawab dengan Cawapres Nomor Urut 2 Gibran Rakabuming Raka dalam debat Pilpres 2024/RMOL

Politik

DEBAT PILPRES 2024

Slepet Cak Imin: Pak Gibran Harus Tahu Persis, Redistribusi Lahan Tidak Sama dengan Sertifikasi

MINGGU, 21 JANUARI 2024 | 21:48 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Redistribusi lahan tidak sama dengan sertifikasi. Apalagi, bagi-bagi sertifikat tanah yang sering dilakukan pemerintahan Presiden Joko Widodo saat ini tidak masuk dalam redistribusi aset dan lahan.

Hal itu merupakan tanggapan dari Calon Wakil Presiden (Cawapres) Nomor Urut 1, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin menanggapi jawaban Cawapres Nomor Urut 2, Gibran Rakabuming Raka terkait subtema Agraria tentang strategi mengembalikan tujuan reforma agraria sesuai amanat konstitusi.

"Pak Gibran harus tahu persis ya, bahwa redistribusi lahan ini tidak sama dengan sertifikasi," kata Cak Imin dalam debat capres-cawapres keempat yang diselenggarakan KPU RI di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Jakarta, Minggu malam (21/1).


Cak Imin mengatakan, pemerintah sebetulnya sudah memiliki Perpres 86/2018 yang menentukan lokasi prioritas reformasi agraria. Sehingga, jika Perpres tersebut dilaksanakan dengan sungguh-sungguh, maka akan terdistribusi hak-hak tanah masyarakat.

Apalagi, kata Cak Imin, prinsip dasar distribusi melekat dalam konstitusi, bahwa seluruh kekayaan negara ini punya negara. Sehingga, tugas adanya pemerintah adalah membagi aset tanah dalam reforma agraria.

"Sehingga sertifikat yang menjadi agenda itu sama sekali tidak masuk dalam redistribusi aset, redistribusi lahan. Sehingga kita harus rubah, dan kita tunjukkan bahwa terjadi distribusi lahan untuk petani semakin sejahtera," pungkas Cak Imin.



Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Gunting Pita Cegah Bencana

Minggu, 30 November 2025 | 03:18

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

UPDATE

Larangan Reklame Produk Tembakau Mengancam Industri Periklanan

Minggu, 07 Desember 2025 | 08:05

Indonesia Raih Juara 2 di MHQ Disabilitas Netra Internasional 2025

Minggu, 07 Desember 2025 | 08:03

Nasihat Ma’ruf Amin soal Kisruh PBNU

Minggu, 07 Desember 2025 | 07:48

Kemenkop–Kejagung Perkuat Pengawasan Kopdes Merah Putih

Minggu, 07 Desember 2025 | 07:35

China Primadona Global

Minggu, 07 Desember 2025 | 07:01

UUD 1945 Amandemen Masih Jauh dari Cita-cita Demokrasi Pancasila

Minggu, 07 Desember 2025 | 06:37

Pekerja Pengolahan Tuna di Jakarta, Bali dan Sulut Masih Memprihatinkan

Minggu, 07 Desember 2025 | 06:12

Bakamla dan Indian Coast Guard Gelar Latihan Bareng di Laut Jawa

Minggu, 07 Desember 2025 | 05:55

Program Edukasi YSPN Cetak Regenerasi Petani Muda

Minggu, 07 Desember 2025 | 05:37

Saatnya Rakyat jadi Algojo

Minggu, 07 Desember 2025 | 05:09

Selengkapnya