Berita

Kapal kargo milik Amerika Serikat bernama Genco Picardy/Net

Dunia

Drone Houthi Serang Kapal Kargo AS di Teluk Aden

KAMIS, 18 JANUARI 2024 | 18:27 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Serangan drone kelompok militan Houthi dilaporkan telah mengenai sebuah kapal kargo milik Amerika Serikat bernama Genco Picardy pada Rabu (17/1).

Menurut laporan Operasi Perdagangan Maritim Inggris (UKAMTO), serangan terjadi sekitar 10 kilometer dari tenggara Aden. Sempat ada percikan api, namun berhasil dipadamkan, dan seluruh awak selamat.

"Kapal dan awaknya aman dan melanjutkan perjalanan ke pelabuhan berikutnya," ungkap UKAMTO, seperti dimuat Associated Press.

Jurubicara militer Houthi, Jenderal Yahya Saree membenarkan serangan tersebut dan mengungkap identitas kapal yang mereka serang adalah Genco Picardy yang berlayar dari Arab Saudi menuju India.

Saree menegaskan bahwa serangan pada kapal AS merupakan respon terhadap tindakan militer yang dilakukan oleh pasukan gabungan Barat di beberapa titik Yaman.

"Serangan baru apa pun tidak akan dibiarkan tanpa respons dan hukuman,” tegasnya.

Genco Picardy merupakan kapal kargo yang dimiliki oleh Genco Shipping and Trading Ltd. yang berbasis di Kota New York, dan diperdagangkan di Bursa Efek New York.

Pihak perusahaan telah mengkonfirmasi adanya serangan terhadap kapalnya yang membawa muatan batuan fosfat.

"Pemeriksaan awal oleh awak kapal menunjukkan bahwa kerusakan pada gang kapal terbatas, dan kapal tetap stabil dan berlayar keluar dari area tersebut," ungkap Genco Shipping and Trading Ltd.

Sejak akhir tahun lalu, Houthi melancarkan serangan ke sejumlah kapal komersil Barat yang melintas di Laut Merah.

Houthi mengklaim hanya menargetkan pesawat yang diduga memiliki afiliasi dengan Israel, sebagai respon terhadap perang berkepanjangan di Jalur Gaza.

Namun belakangan, serangan kini meluas ke kapal-kapal lain, termasuk milik AS, Jepang dan Rusia.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

PDIP: Terima Kasih Warga Jakarta dan Pak Anies Baswedan

Jumat, 29 November 2024 | 10:39

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

UPDATE

Gegara Israel, World Central Kitchen Hentikan Operasi Kemanusiaan di Gaza

Minggu, 01 Desember 2024 | 10:08

Indonesia Harus Tiru Australia Larang Anak Akses Medsos

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:58

Gaungkan Semangat Perjuangan, KNRP Gelar Walk for Palestine

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:36

MK Kukuhkan Hak Pelaut Migran dalam UU PPMI

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:18

Jet Tempur Rusia Dikerahkan Gempur Pemberontak Suriah

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:12

Strategi Gerindra Berbuah Manis di Pilkada 2024

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:53

Kubu RK-Suswono Terlalu Remehkan Lawan

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:40

Pasukan Pemberontak Makin Maju, Tentara Suriah Pilih Mundur dari Aleppo

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:30

Dirugikan KPUD, Tim Rido Instruksikan Kader dan Relawan Lapor Bawaslu

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:06

Presiden Prabowo Diminta Bersihkan Oknum Jaksa Nakal

Minggu, 01 Desember 2024 | 07:42

Selengkapnya