Berita

Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan/ RMOL

Politik

Survei Indikator: Elektabilitas Anies Moncer, Sukses Salip Ganjar

KAMIS, 18 JANUARI 2024 | 14:27 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Elektabilitas Cawapres Nomor Urut 1, Anies Baswedan terus mengalami peningkatan signifikan. Bahkan elektabilitas mantan Gubernur DKI Jakarta itu sukses menyalip Capres Nomor Urut 3, Ganjar Pranowo. Semantara Capres Nomor Urut 2, Prabowo Subianto masih menempati urutan teratas.

Demikian temuan survei terbaru Indikator Politik Indonesia bertajuk “Dinamika Elektoral di Tingkat Nasional dan 13 Provinsi Kunci” yang dirilis melalui daring pada Kamis (18/1).

"Nah ini survei kali pertama kita secara tatap muka di mana Anies secara top of mind menyalip Ganjar Pranowo," kata Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi.


Burhanuddin mengungkapkan, elektabilitas Anies dalam survei teranyar sebesar 23,2 persen. Sedangkan Ganjar Pranowo sebesar 20,6 persen.

Sementara, Prabowo Subianto masih menduduki posisi paling atas sebesar 41,4 persen.

Meski begitu, masih ada sebagian masyarakat yang belum menentukan pilihannya sebesar 13,4 persen.

“Dan ingat secara top of mind, jumlah pemilih yang belum menentukan secara spontan tinggal 13 persen,” demikian Burhanuddin.

Survei Indikator Politik Indonesia ini digelar pada medio 20 Desember 2023 sampai 6 Januari 2024. Survei ini menggunakan metodologi multistage random sampling dan melibatkan sebanyak 1.200 responden yang berasal dari seluruh provinsi yang terdistribusi secara proporsional.

Kemudian dilakukan oversample di 13 Provinsi yakni Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Selatan, Lampung, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Banten, Bali, NTT, Sulawesi Utara dan Sulawesi Selatan. Sehingga total sample sebanyak 4.560 responden.

Dengan asumsi metode stratified random sampling, ukuran sampel basis 4560 responden memiliki toleransi kesalahan Margin of Error (MoE) sekitar ±2 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.



Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya