Berita

Capres Nomor Urut 1 Anies Baswedan/net

Politik

Wujudkan Keadilan, Anies Ingin Perbaiki Ketimpangan Akses Kesehatan

SELASA, 16 JANUARI 2024 | 14:02 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Ketimpangan akses kesehatan hingga kini masih terjadi di Indonesia. Masyarakat di luar pulau Jawa kerap kesulitan mendapatkan layanan kesehatan.

Menyikapi persoalan ini, Capres Nomor Urut 1 Anies Baswedan menjanjikan pembangunan akses kesehatan yang berkualitas untuk mewujudkan Indonesia yang adil dan makmur.

"Kalau kita cek menunjukkan 68 persen rumah tangga di luar Jawa dan Sumatera kesulitan mengakses rumah sakit," kata Anies dalam acara Dialog Nasional mengenai Pembangunan Kesehatan Indonesia yang digagas Komunitas Profesi dan Asosiasi Kesehatan (Kompak) bersama Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) di Birawa Hall Hotel Bidakara, Tebet, Jakarta Selatan secara virtual, Selasa (16/1).

Capres yang diusung Partai Nasdem, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu mengemukakan enam agenda strategis di bidang kesehatan jika dirinya terpilih menjadi presiden.

Yakni penguatan peran puskesmas dan masyarakat, pelayanan rumah sakit, kesejahteraan dan perlindungan tenaga kesehatan, pembiayaan kesehatan, kemandirian farmasi dan alat kesehatan, serta pengendalian penyakit dan ketahanan kesehatan.

Dia menjelaskan program kerja di bidang kesehatan dilakukan dengan mengubah fokus kesehatan kuratif menjadi fokus kesehatan promotif, preventif, dan kuratif.

Selain itu, model pendekatan instruksi dari atas ke bawah juga bakal diganti dengan model kolaborasi dan gotong royong yang lebih mengedepankan demokrasi

"Adanya perbedaan pandangan itu untuk dibahas, memang melelahkan, namun jauh lebih baik daripada diputuskan lalu didebat," tukasnya.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Jokowi Tak Serius Dukung RK-Suswono

Jumat, 29 November 2024 | 08:08

Ferdian Dwi Purwoko Tetap jadi Kesatria

Jumat, 29 November 2024 | 06:52

Pergantian Manajer Bikin Kantong Man United Terkuras Rp430 Miliar

Jumat, 29 November 2024 | 06:36

Perolehan Suara Tak Sesuai Harapan, Andika-Hendi: Kami Mohon Maaf

Jumat, 29 November 2024 | 06:18

Kita Bangsa Dermawan

Jumat, 29 November 2024 | 06:12

Pemerintah Beri Sinyal Lanjutkan Subsidi, Harga EV Diprediksi Tetap Kompetitif

Jumat, 29 November 2024 | 05:59

PDIP Akan Gugat Hasil Pilgub Banten, Tim Andra Soni: Enggak Masalah

Jumat, 29 November 2024 | 05:46

Sejumlah Petahana Tumbang di Pilkada Lampung, Pengamat: Masyarakat Ingin Perubahan

Jumat, 29 November 2024 | 05:31

Tim Hukum Mualem-Dek Fadh Tak Gentar dengan Gugatan Paslon 01

Jumat, 29 November 2024 | 05:15

Partisipasi Pemilih Hanya 55 Persen, KPU Kota Bekasi Dinilai Gagal

Jumat, 29 November 2024 | 04:56

Selengkapnya