Berita

Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan/RMOL

Politik

Isu Koalisi Makin Kencang, Pengamat: Amin dan Ganjar-Mahfud sudah Merasa Kalah Sebelum Perang

SELASA, 16 JANUARI 2024 | 12:08 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Isu koalisi Capres-Cawapres Nomor Urut 1, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar alias Amin dengan Capres-Cawapres Nomor Urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD, dinilai sebagai info buruk, karena masyarakat berpikir bahwa dua pasangan itu sudah kalah sebelum perang.

Pernyataan itu disampaikan Direktur Pusat Riset Politik, Hukum dan Kebijakan Indonesia (PRPHKI), Saiful Anam kepada Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (16/1).

Menurut Saiful, ada ketakutan yang luar biasa antara pasangan Amin dan Ganjar-Mahfud dalam menghadapi Capres-Cawapres Nomor Urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, sehingga sampai ada keinginan untuk melakukan koalisi sedini mungkin.

"Ini kan sebuah kekhawatiran yang berlebihan dari pasangan nomor 1 dan 3, ia menganggap kekuatan nomor 2 sangat luar biasa dan dapat mengalahkan kandidat yang diusung oleh nomor urut 1 maupun 3," terang Saiful.

Akademisi Universitas Sahid Jakarta ini menilai, isu koalisi tersebut sangat merugikan karena pada akhirnya Prabowo-Gibran akan semakin perkasa dan sulit untuk dikalahkan.

'Dengan adanya semangat koalisi sebelum bertanding maka akan sangat merugikan pasangan nomor 1 dan 3, rakyat tidak lagi respect dengan pasangan ini, karena seolah menyerah sebelum bertanding," pungkas Saiful.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya