Berita

Alat Peraga Kampanye (APK) Ganjar-Mahfud yang dirusak di Jalan Cileunyi Kabupaten Bandung/Repro

Nusantara

TPN dan TPD Ganjar-Mahfud Diminta Laporkan Perusakan APK di Kabupaten Bandung

SELASA, 16 JANUARI 2024 | 05:14 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Tim Pemenangan Nasional (TPN) dan Tim Pemenangan Daerah (TPD) Ganjar-Mahfud diminta untuk segera melaporkan perusakan Alat Peraga Kampanye (APK) paslon nomor urut 3 oleh oknum tidak bertanggungjawab.

Hal ini ditegaskan Koordinator Barnas Nusantara dan Barikade Simpatisan PKB Pro Gus Dur Jabar, Enjang Hudori, kepada Kantor Berita RMOLJabar, Senin (15/1). Dirinya meminta TPN dan TPD Ganjar-Mahfud segera melaporkan perusakan APK tersebut ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).

Berdasarkan video yang beredar di media sosial, APK Ganjar-Mahfud ini rusak dan berjatuhan di jalur Cileunyi-Bandung menuju arah Tasik-Garut.

"Telah terjadi perusakan secara brutal 500 lebih APK, baner, baliho, Capres-Cawapres Ganjar Mahfud di jalur Cileunyi Bandung arah Nagreg Tasik Garut," kata Mang Ehud, begitu sapaannya, Senin (15/1).

Dirinya menduga, perusakan APK Ganjar-Mahfud ini terjadi pada Minggu dinihari sekitar pukul 01.00-03.00 WIB. Anehnya, di tempat yang sama terlihat juga beberapa APK yang masih tegak berdiri tanpa adanya perusakan.

Seperti APK milik salah satu caleg pendukung capres-cawapres nomor urut 1, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Amin).

"Di jalur tersebut banyak juga gambar capres-cawapres nomor urut 1 dan 2 yang terpasang, tapi enggak dirusak," pungkasnya.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya