Berita

Muhammad Zinedine Alam Ganjar di acara Sandination: Diskusi Aspirasi Pemuda Banten di Aula SMKN 2, Serang, Banten/Ist

Politik

Tanamkan Karakter Sejak Dini, Alam Ganjar Usul Reformasi Kurikulum Pendidikan

MINGGU, 14 JANUARI 2024 | 10:16 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Perlu dilakukan reformasi pada esensi dasar pendidikan di Indonesia. Terutama, soal penanaman karakter pada anak sejak pendidikan dini.

Begitu dikatakan putra calon presiden Ganjar Pranowo, Muhammad Zinedine Alam Ganjar di acara Sandination: Diskusi Aspirasi Pemuda Banten di Aula SMKN 2, Serang, Banten.

Alam memaparkan, dalam membangun sebuah pendidikan, utama soal karakter menjadi satu hal fundamental. Untuk itu, pendidikan dasar soal karakter mesti ditanamkan sedini mungkin.


"Perlu ada reformasi di bidang kurikulum pendidikan secara khusus untuk anak usia dini karena kita bicara soal karakter," kata Alam Ganjar dalam keterangan tertulis, Minggu (14/1).

Alam mengibaratkan pendidikan karakter untuk anak usia dini ibarat mengukir batu, sebab, perlu perhatian dan kesabaran khusus. Namun, apabila hal ukiran tersebut telah terbentuk, hasilnya akan melekat selamanya.

"Saya pernah mendapat beberapa statemen dari guru, paling susah itu ngajarin anak-anak. Karena mengajari anak itu seperti mengukir batu, kerasnya minta ampun, tapi kalau udah keukir, enggak akan pernah hilang," tuturnya.

Oleh karena itu, kata Alam lagi, sifat pendidikan yang membentuk karakter itu secara khusus tertuju pada pendidikan usia dini.

"Apabila teman-teman punya gerakan khusus, yang fokus dalam dunia pendidikan, khususnya karakter pendidikan, menurutku langsung aja sasar ke anak-anak TK atau PAUD," pungkasnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya