Berita

Bus Transjakarta/Ist

Nusantara

DPRD Protes Transjakarta Ubah Nama Halte Tanpa Sosialisasi

MINGGU, 14 JANUARI 2024 | 09:03 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Perubahan nama sejumlah Halte Bus Transjakarta dikeluhkan para pengguna yang disampaikan melalui akun media sosial X karena dilakukan tanpa sosialisasi.

Anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta Muhammad Taufik Zoelkifli menyayangkan kurangnya komunikasi antara pihak PT. Transportasi Jakarta (Transjakarta) dengan penumpang atau pengguna bus Transjakarta.

“Pelanggan jadi dirugikan karena mereka jadi nggak tahu mau ke mana atau gimana, kenapanya,” kata Taufik dikutip Minggu (14/1).


Taufik meminta manajemen PT. Transportasi untuk merespons keluhan pengguna itu dengan baik. Respons baik terhadap keluhan pengguna itu merupakan salah satu bukti berkualitasnya pelayanan bus Transjakarta.

“Jadi ini keluhan yang harusnya segera ditanggapi oleh PT. Transjakarta. Misalnya dengan memberi sosialisasi kepada masyarakat dengan baik,” kata politikus PKS ini.

Dia menambahkan, sosialisasi langsung kepada masyarakat juga bisa dilakukan dengan melibatkan anggota DPRD DKI Jakarta. Menurut dia, sosialisasi dengan melibatkan anggota DPRD DKI Jakarta akan langsung menyentuh masyarakat di pemukiman warga.

“Bisa juga disampaikan lewat 106 anggota DPRD yang melakukan reses. Apalagi mereka langsung masuk ke kampung-kampung. Efektif untuk memberikan sosialisasi,” tutup Taufik.

Sebelumnya, sejumlah Halte Bus Transjakarta mengalami perubahan nama dan dikeluhkan penggunanya. Di antaranya Halte Garuda Taman Mini menjasi Makasar, Halte Cawang UKI menjadi Cawang Sentral, dan Halte Gatot Subroto LIPI menjadi Widya Chandra.  



Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya