Berita

Wakil Ketua Umum Partai Gelora Indonesia, Fahri Hamzah/RMOL

Politik

Fahri Hamzah Tak Tega Nembak Balik Jusuf Kalla

JUMAT, 12 JANUARI 2024 | 16:03 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Sikap aktif Wakil Presiden (Wapres) ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla dalam hiruk-pikuk Pilpres 2024 dikomentari Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia, Fahri Hamzah.

Fahri menilai, politikus senior Golkar yang kerap disapa JK itu tidak pantas lagi ikut meramaikan kontestasi antara tiga pasangan calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) 2024.

"Saya tidak setuju pak JK diseret masuk pertarungan," ujar Fahri melalui akun media sosial X, Jumat (12/1).


Fahri dan Gelora yang kini berada di barisan pendukung pasangan capres-cawapres nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka mengaku tidak enak jika harus bertarung dengan JK.

Pasalnya, JK belakangan menunjukkan diri dalam beberapa acara pasangan capres-cawapres nomor urut 1, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar.

Bahkan, teranyar JK nampak mengikuti kampanye Muhaimin dalam acara konsolidasi relawan Anies-Muhaimin (Amin) di DBL Arena, Surabaya, Jawa Timur, pada Rabu (10/1).

Bahkan, JK pada hari yang sama juga mengundang awak media ke kediamannya di Jakarta untuk menyampaikan komentarnya terkait dengan polemik lahan milik Prabowo Subianto di Kalimantan.

"Saya enggak tega nembak balik beliau (JK). Kita perlu sisa-sisa mantan pemimpin bangsa duduk menjadi pandita (ahli agama yang mempraktikkan dalam kehidupan sehari-hari). Pendamai dalam demokrasi ini," sindir Fahri.

"Pak SP (Surya Paloh) saja yang Ketum Nasdem bisa. Sebagai senior Golkar sebaiknya Pak JK minta maaf kepada Airlangga," tutup mantan Wakil Ketua DPR RI itu kembali menyindir seraya menyarankan JK.



Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya