Berita

Ilustrasi/Net

Bisnis

Pasar Melambat, Tesla Potong Harga hingga Hampir 6 Persen

JUMAT, 12 JANUARI 2024 | 12:28 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Diskon cukup besar kembali diberikan Tesla pada kedua model buatan lokalnya di China seiring dengan melambatnya pertumbuhan keseluruhan perusahaan.

Situs resmi perusahaan menginformasikan, harga awal sedan Model 3 dasar dipotong 5,9 persen menjadi 245.900 yuan (sekitar 533,8 juta rupiah). Sementara harga awal kendaraan sport Model Y diturunkan dari 266.400 yuan menjadi 266.400 yuan (sekitar 584 juta rupiah), menandai pemotongan 2,8 persen.

Tindakan ini mungkin menambah tekanan lebih lanjut pada pesaing Tesla untuk menurunkan harga, setelah pembuat mobil AS tersebut awalnya melakukan putaran diskon yang berkepanjangan pada Januari 2023.


Produsen lokal seperti Xpeng dan BYD serta produsen mobil global seperti Volkswagen semuanya terpaksa memangkas harga untuk mempertahankan posisi pasar mereka hingga 2023, dengan hanya sepertiga produsen mobil lokal yang akhirnya mencapai target penjualan tahunan.

Pasar mobil listrik China diperkirakan akan melambat untuk tahun kedua pada 2024 karena pemulihan ekonomi yang tidak merata dari pandemi yang membebani sentimen konsumen.  

Awal pekan ini, Asosiasi Mobil Penumpang Tiongkok mengatakan pengiriman kendaraan baterai-listrik dan hibrida plug-in ke dealer diproyeksikan meningkat 25 persen menjadi 11 juta unit.

“Kesenjangan antara pembuat mobil China dan Tesla sangat kecil,” kata analis UBS Group AG, Paul Gong pada sebuah acara awal tahun ini, seperti dikutip dari Bloomberg, Jumat (12/1).

Gong mencatat kecepatan produsen mobil China dalam meluncurkan model-model baru dan fokus mereka pada teknologi canggih.  

Sementara Tesla, yang hanya mengandalkan penjualan Model 3 dan Model Y, semakin banyak menggunakan potongan harga untuk memikat pembeli.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya