Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Pakistan Hadapi Krisis Utang yang Terus Melonjak hingga Rp 3.505 Triliun

SELASA, 09 JANUARI 2024 | 12:17 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Perekonomian nasional Pakistan semakin terguncang dengan beban utang yang terus melambung tinggi.

Mengutip laporan Asian Lites News pada Selasa (8/1), beban utang Pakistan secara keseluruhan telah melonjak hingga 63.390 triliun rupee (Rp 23.505) pada akhir November tahun lalu.

"Total utang tersebut berasal dari pinjaman dalam negeri sebesar 40.956 triliun rupee (Rp 2.265 triliun) dan pinjaman internasional 22. 434 triliun rupee (Rp 1.240 triliun)," ungkap laporan tersebut.

Sebagai perbandingan, tahun 2022 total utang keseluruhan Pakistan mencapai 50.959 triliun rupee (Rp 2.818), ini berarti meningkat 12.431 rupee dengan tahun 2023.

Direktur Bank Dunia untuk Pakistan, Najy Benhassine, mencatat bahwa pembangunan ekonomi Pakistan terbatas pada kelompok elit yang mengakibatkan negara tersebut tertinggal dibandingkan negara-negara lain.

Pakistan sedang melangsungkan negosiasi dengan Dana Moneter Internasional (IMF) untuk pencairan tahap kedua dari paket dana talangan sebesar 3 miliar dolar AS.

Selain itu, Pakistan juga meminta pinjaman baru sebesar 600 juta dolar AS dari dua bank China yakni Industrial and Commercial Bank of China (ICBC) dan Bank of China.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

BRI Salurkan KUR Rp27,72 Triliun dalam 2 Bulan

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

Badai Alfred Mengamuk di Queensland, Ribuan Rumah Gelap Gulita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

DPR Cek Kesiapan Anggaran PSU Pilkada 2025

Senin, 10 Maret 2025 | 11:36

Rupiah Loyo ke Rp16.300 Hari Ini

Senin, 10 Maret 2025 | 11:24

Elon Musk: AS Harus Keluar dari NATO Supaya Berhenti Biayai Keamanan Eropa

Senin, 10 Maret 2025 | 11:22

Presiden Prabowo Diharapkan Jamu 38 Bhikkhu Thudong

Senin, 10 Maret 2025 | 11:19

Harga Emas Antam Merangkak Naik, Cek Daftar Lengkapnya

Senin, 10 Maret 2025 | 11:16

Polisi Harus Usut Tuntas Korupsi Isi MinyaKita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:08

Pasar Minyak Masih Terdampak Kebijakan Tarif AS, Harga Turun di Senin Pagi

Senin, 10 Maret 2025 | 11:06

Lebaran di Jakarta Tetap Seru Meski Ditinggal Pemudik

Senin, 10 Maret 2025 | 10:50

Selengkapnya