Berita

Capres nomor urut tiga, Ganjar Pranowo dan capres nomor urut satu Anies Baswedan selama Debat Capres Ketiga 2024 di Istora Mandiri pada Minggu, 7 Januari 2023/Repro

Politik

DEBAT PILPRES 2024

Proses Pengambilan Keputusan Terlalu Lambat, Ganjar Ingin ASEAN Direvitalisasi

MINGGU, 07 JANUARI 2024 | 21:02 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Calon presiden nomor urut tiga, Ganjar Pranowo, tidak memasukkan peran ASEAN dalam rencananya menangani penyelesaian konflik Laut China Selatan.

Ganjar menilai mekanisme pengambilan keputusan di ASEAN yang begitu rumit, sehingga upaya penyelesaian konflik di Laut China Selatan tidak kunjung selesai dalam 20 tahun lebih.

"Saya tahu persis pengambilan keputusan di ASEAN itu rumitnya minta ampun karena harus dengan konsensus, maka kenapa banyak persoalan tidak selesai," tegasnya, menjawab respon cawapres nomor urut 1, Anies Baswedan, dalam Debat Capres Ketiga 2024 di Istora Mandiri pada Minggu (7/11).

Oleh sebab itu, jika terpilih sebagai Presiden, dia dan wakilnya, Mahfud MD, berjanji akan mendorong revitalisasi ASEAN.

"Saya tekankan di sini adalah revitalisasi ASEAN. Proses pengambilan keputusan di ASEAN itulah yang mesti juga kita review sehingga akan bisa lebih cepat," kata Ganjar.

Sebagai gantinya, Ganjar mengusulkan menggunakan kesepakatan sementara sebagai alat untuk meredam konflik di Laut China Selatan.

"Kesepakatan sementara ini mesti kita dorong dan kita inisiatif agar kita bisa mencegah sesuatu yang tidak kita inginkan," tegasnya.

Ganjar juga mendorong agar pemerintah dapat meningkatkan infrastruktur pertahanan untuk meningkatkan patroli di sekitar laut China Selatan.

Populer

Pesawat Nepal Jatuh, Hanya Satu Orang yang Selamat

Rabu, 24 Juli 2024 | 15:16

KPK Bakal Audit Semua Rumah Sakit Telusuri Dugaan Fraud BPJS Kesehatan

Rabu, 24 Juli 2024 | 18:51

Pemindahan Ibu Kota Negara Ambisi Picik Jokowi

Sabtu, 27 Juli 2024 | 01:29

Jupiter Protes Razia Barang Impor Ilegal ke Pedagang: Nasib UMKM Makin Ambyar

Jumat, 19 Juli 2024 | 11:02

KPK Tindak Tiga Rumah Sakit Pelaku Fraud BPJS Kesehatan

Rabu, 24 Juli 2024 | 18:17

Menkeu: Inggris Bangkrut, Kondisi Keuangan Hancur

Minggu, 28 Juli 2024 | 17:54

Christine Hutabarat Dicecar Soal Akuisisi Diduga Korupsi di ASDP

Rabu, 24 Juli 2024 | 13:52

UPDATE

Buru Harun Masiku, KPK Kembali Periksa Wahyu Setiawan

Senin, 29 Juli 2024 | 10:05

Emas Antam Naik Lagi, Termurah Dibanderol Rp751 Ribu

Senin, 29 Juli 2024 | 09:49

Iran Kecam Penutupan Pusat Keislaman di Jerman

Senin, 29 Juli 2024 | 09:35

Bocoran Terbaru iPhone 17 Slim, Hanya Dibekali Satu Kamera Belakang

Senin, 29 Juli 2024 | 09:27

PAN Ingatkan Muhammadiyah Hati-hati Kelola Tambang

Senin, 29 Juli 2024 | 09:16

Siapa Sebenarnya Pelaku Pembantaian Golan, Israel atau Hizbullah?

Senin, 29 Juli 2024 | 09:15

Di Tengah Skandal Bapanas-Bulog, Pakar Ingatkan Dampak Stok Beras Terhadap Harga Pasar

Senin, 29 Juli 2024 | 09:07

PBNU Perlu Lupakan PKB

Senin, 29 Juli 2024 | 09:04

Tersandung Skandal Drone Mata-mata di Olimpiade Paris 2024, Pelatih Timnas Kanada Minta Maaf

Senin, 29 Juli 2024 | 08:52

IHSG Diproyeksi Menguat Dipicu Indeks Global

Senin, 29 Juli 2024 | 08:40

Selengkapnya