Berita

Calon legislatif (Caleg) dari Partai Amanat Nasional (PAN) Okta Kumala Dewi/Ist

Politik

Kader PAN Imbau Anak Muda Tidak Golput

KAMIS, 04 JANUARI 2024 | 13:52 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Keterlibatan anak muda di tahun 2024 ini semakin dominan. Apalagi berdasarkan data, jumlah pemilih tetap Pemilu 2024 ini ada sekitar 56,45% didominasi oleh generasi milenial dan generasi Z.

Calon legislatif (Caleg) dari Partai Amanat Nasional (PAN) Okta Kumala Dewi mengimbau anak-anak muda, khususnya kaum perempuan untuk semakin berperan aktif dengn datang dan hadir di Tempat Pemungutan Suara (TPS).

"Generasi milenial dan Z  merupakan entitas penting yang dapat mempertahankan eksistensi dan pengaruh dari sebuah kebijakan yang dilakukan pemimpin," kata Okta yang mewakili Daerah Pemilihan 3 Banten, Kamis (4/1).

Menurut Okta, pentingnya peran anak muda dalam menyokong Pemilu 2024 membuat mereka harus cerdas dalam bertindak serta selektif dalam memilih calon legislatif maupun eksekutif.

'Anak muda jangan bersikap ikut arus dan oportunis. Anak muda dapat berpartisipasi pada pemilu dengan real, selektif memilih pemimpin yang kapabel, aspiratif dan akomodatif," kata Okta.

Saat ini dengan kehadiran sosial media dan media online yang gampang diakses, pemilu seringkali memicu munculnya berbagai macam perspektif yang dapat menimbulkan kegaduhan, ujaran kebencian, serta informasi yang dipertanyakan kebenarannya.

Berdasarkan data dari Komisi Pemilihan Umum (KPU), generasi milenial dan generasi Z diprediksi menjadi kelompok pemilih dengan proporsi terbesar di Pemilu 2024. Pemilih muda merupakan pemilih dengan rentang usianya antara 17-37 tahun.

Pada Pemilu serentak 2024 diprediksi jumlah pemilih muda akan mengalami peningkatan. Jika berkaca pada pemilu serentak 2019, data dari KPU jumlah pemilih muda sudah mencapai 70 juta-80 juta jiwa dari 193 juta pemilih. Ini artinya 35%-40% pemilih muda sudah mempunyai kekuatan dan memiliki pengaruh besar terhadap hasil pemilu yang nantinya berpengaruh kepada kemajuan bangsa.

Menurut Okta dengan tidak menjadi golongan putih (golput) dan dengan menggunakan hak pilihnya, anak muda bisa terlibat untuk pengembangan kebijakan publik yang memengaruhi masa depan mereka.

Selain itu, penggunaan media sosial sebagai sarana diskusi atau membentuk suatu komunitas menjadi wadah penting untuk memantau dan menagih janji-janji kampanye termasuk dirinya.

"Saatnya anak muda memilih. Tahun 2024 ini adalah kesempatan mereka untuk menentukan langkah selama lima tahun ke depan," tutup Okta.



Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya