Berita

Walikota Bogor, Bima Arya dan Ketua DPRD Kota Bogor, Atang Trisnanto pada persemian sekolah satu atap di Tanah Sereal, Bogor, Kamis (21/12)/Ist

Nusantara

Sekolah Satu Atap Diresmikan, DPRD Kota Bogor: Ini Harapan Masyarakat

MINGGU, 31 DESEMBER 2023 | 15:25 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Pembangunan sekolah satu atap di Kelurahan Kencana, Kecamatan Tanah Sareal rampung dikerjakan. Sekolah ini nantinya akan terdaftar menjadi SDN Kencana 4 dan SMPN 21 Kota Bogor.

Sekolah yang dibangun dengan APBD Kota Bogor ini pun diresmikan oleh Walikota Bogor, Bima Arya dan Ketua DPRD Kota Bogor, Atang Trisnanto pada Kamis (21/12).

Atang mengaku bersyukur pembangunan sekolah satu atap bisa selesai dan dapat digunakan pada tahun ajaran berikutnya. Sekolah baru ini sudah dinantikan oleh masyarakat Kota Bogor dan diharapkan bisa menjadi solusi bagi persoalan PPDB yang terus berulang setiap tahun.

"Ini adalah harapan yang begitu lama dari masyarakat Kota Bogor. Memiliki SDN dan SMPN yang merata di berbagai wilayah. Alhamdulilah, saat ini sudah terbangun di wilayah ujung Tanah Sareal," ujar Atang dalam keterangannya, Minggu (31/12).

Lebih lanjut, Atang menyampaikan bahwa pembangunan infrastruktur pendidikan harus dilanjutkan. Permasalahan PPDB salah satunya terjadi karena tidak seimbangnya jumlah sekolah negeri di tiap kecamatan.

"PR selanjutnya adalah menyediakan sekolah di wilayah-wilayah yang masih kosong. Pembangunan infrastruktur pendidikan harus dilanjutkan. Baik dalam bentuk sekolah baru maupun perbaikan sekolah yang rusak,” ungkapnya.

“DPRD sudah meminta Disdik membuat perencanaan. Harapannya tiap tahun kita bisa membangun satu sekolah baru. Kita ingin pastikan semua anak kota Bogor menamatkan sekolah minimal SMA," jelas Atang.

Setelah melakukan peresmian gedung, Atang bersama Bima dan warga sekitar mengelilingi bangunan sekaligus melihat fasilitas yang ada.

Diketahui, pembangunan sekolah satu atap memakan biaya Rp34,17 miliar yang dianggarkan dari tahun 2020 sampai 2023.

Dengan luas bangunan 4.385 meter persegi, sekolah satu atap terdiri dari 12 Rombel untuk tingkat SD dan 15 Rombel untuk tingkat SMP.

Tahun depan, DPRD Kota Bogor bersama TAPD Kota Bogor telah menganggarkan pembangunan dua unit sekolah baru di tahun depan.

"Tahun depan sudah kita anggarkan, salah satunya di Cimahpar. Semua anak punya hak untuk mendapatkan pendidikan,” jelasnya lagi.

“Insya Allah dengan semangat bersama, kita bisa mengalokasikan penyediaan sekolah dan infrastruktur pendidikan yang memadai bagi anak-anak Kota Bogor," pungkas Atang.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya