Berita

Perayaan kembang api di Pakistan/Net

Dunia

Solidaritas untuk Palestina, Pemerintah Pakistan Larang Perayaan Tahun Baru

JUMAT, 29 DESEMBER 2023 | 16:07 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Perdana Menteri sementara Pakistan, Anwaarul Haq Kakar, melarang perayaan Tahun Baru di negaranya sebagai bentuk solidaritas terhadap rakyat Gaza yang masih menghadapi perang.

Dalam pidato singkat pada Kamis (28/12), Kakar mengajak masyarakat untuk menunjukkan dukungan kuat terhadap Palestina, dengan meminta perayaan tahun baru yang penuh ketenangan dan kerendahan hati.

“Mengingat situasi yang sangat memprihatinkan di Palestina dan untuk menunjukkan solidaritas dengan saudara-saudara kita di Palestina, akan ada larangan tegas dari pemerintah untuk mengadakan acara apa pun pada Tahun Baru,” katanya, seperti dikutip Telegraph, Jumat (29/12).

Dalam kesempatan itu, PM sementara Pakistan menyoroti tragedi di Palestina, di mana lebih dari 21.000 warga Palestina tewas oleh Israel, termasuk lebih dari 9.000 anak-anak sejak pecahnya konflik pada 7 Oktober.

"Bangsa Pakistan dan dunia Muslim secara keseluruhan berduka atas pembantaian terhadap anak-anak yang tak bersalah dan genosida terhadap warga Palestina yang tak bersenjata di Gaza dan Tepi Barat," tambahnya.

Sebagai bentuk dukungan, Pakistan mengirimkan dua paket bantuan, sementara paket bantuan ketiga sedang disiapkan.

Saat ini, Pemerintah Pakistan juga dikabarkan tengah berkoordinasi dengan Yordania dan Mesir untuk memberikan bantuan dan evakuasi kepada korban luka di Gaza.

Kakar menegaskan bahwa Pakistan akan terus menyuarakan penderitaan rakyat Palestina di forum internasional dan berkomitmen untuk berperan aktif dalam mengakhiri kekerasan yang dilakukan oleh Israel.

Populer

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

Nyanyian Riza Chalid Penting Mengungkap Pejabat Serakah

Minggu, 09 Maret 2025 | 20:58

Polda Metro Didesak Segera Periksa Pemilik MNC Asia Holding Hary Tanoe

Minggu, 09 Maret 2025 | 18:30

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

Menteri PANRB Jangan Jadi Firaun Baru

Selasa, 11 Maret 2025 | 07:13

Kemenkeu Belum Rilis APBN 2025, Rocky Gerung: Ada Data yang Disembunyikan?

Selasa, 11 Maret 2025 | 06:45

Kejar Sampai Banyumas, Polisi Tangkap Pelaku Pembunuhan Ibu dan Anak di Tambora

Selasa, 11 Maret 2025 | 06:31

Gubernur Jateng Optimistis Capai Target Pangan 11 Juta Ton

Selasa, 11 Maret 2025 | 06:16

Terlena Naturalisasi dan Tendangan Erick

Selasa, 11 Maret 2025 | 06:01

Dijemput Paksa, Pengusaha Haji Alim Dijebloskan Kejari Muba ke Rutan Palembang

Selasa, 11 Maret 2025 | 05:58

Impor Gula Vs Penghuni Usus

Selasa, 11 Maret 2025 | 05:56

Kekayaan Menteri PU Dody Hanggodo di LHKPN, Sering Pakai Ikat Pinggang Hermes

Selasa, 11 Maret 2025 | 05:51

LPH Quality Syariah Dukung BPJPH Jadikan Indonesia Pusat Halal Dunia

Selasa, 11 Maret 2025 | 05:42

Buntut Penundaan Pelantikan, Ratusan CPPPK Banjarnegara Ancam Geruduk Jakarta

Selasa, 11 Maret 2025 | 05:18

Selengkapnya