Berita

Erick Thohir/Net

Politik

Erick Thohir Diprediksi Mampu Kalahkan Popularitas Amien Rais di PAN

RABU, 27 DESEMBER 2023 | 17:39 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Popularitas Amien Rais saat masih menjadi bagian pengurus Partai Amanat Nasional (PAN), diprediksi akan kalah apabila Erick Thohir didapuk menjadi ketua umum menggantikan Zulkifli Hasan (Zulhas).

Pengamat politik Citra Institute, Efriza menilai, keluarnya Amien Rais dari struktural PAN yang dia besarkan tak mampu dikalahkan Zulhas biasa Ketua Umum PAN saat ini disapa.

"PAN sedang dilema, andai pun lolos, geliat PAN tidak lagi sebesar dulu. PAN sudah kehilangan ikon Amien Rais, sedangkan Zulkifli Hasan figurnya masih belum sebesar Amien Rais," ujar Efriza kepada Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (27/12).


Amien Rais merupakan pendiri sekaligus Ketua Umum PAN sejak 1998 hingga 2005, sebelum akhirnya diganti Soetrisno Bachir. Di bawah tangan dingin Amien, PAN menjadi partai papan atas yang disegani di setiap Pemilu.

Amien Rais pun sempat menjadi Ketua MPR dan Capres 2004 berpasangan dengan Siswono Yudhohusodo. Namun Pasangan ini tersingkir di putaran pertama Pilpres 2004.

Menurut Efriza, sosok yang punya kans melampaui popularitas Amien Rais ialah Erick Thohir, karena dia melihat beberapa modal dimiliki Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) itu.

"Modal kepopuleran dan simpatik masyarakat terhadap Zulkifli Hasan di pentas politik nasional juga tidak lagi sebesar dulu. Sedangkan di sisi lain, Erick Thohir sedang menanjak," tuturnya.

Efriza memandang, Erick Thohir dengan latar belakang karirnya di dunia politik hingga ekonomi berpotensi mengembalikan geliat PAN di kancah perpolitikan Indonesia.

"Ia juga punya peluang untuk menggeliatkan kembali PAN dengan modal kepopuleran dirinya, kemampuan komunikasinya, faktor modal logistik dan kepopuleran di media juga akan membuat PAN diperhitungkan kembali," ucapnya.

"Serta, memang Erick Thohir harus punya kekuatan dukungan partai politik, tidak bisa lagi ia memilih sebagai profesional semata, karena peluangnya untuk diperhitungkan dalam kancah politik memang butuh kekuatan model politik," demikian Efriza menambahkan.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Trump Serang Demokrat dalam Pesan Malam Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 16:04

BUMN Target 500 Rumah Korban Banjir Rampung dalam Seminggu

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:20

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Gibran Minta Pendeta dan Romo Terus Menjaga Toleransi

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:40

BGN Sebut Tak Paksa Siswa Datang ke Sekolah Ambil MBG, Nanik: Bisa Diwakilkan Orang Tua

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:39

Posko Pengungsian Sumut Disulap jadi Gereja demi Rayakan Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:20

Banyak Kepala Daerah Diciduk KPK, Kardinal Suharyo Ingatkan Pejabat Harus Tobat

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:15

Arsitektur Nalar, Menata Ulang Nurani Pendidikan

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:13

Kepala BUMN Temui Seskab di Malam Natal, Bahas Apa?

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:03

Harga Bitcoin Naik Terdorong Faktor El Salvador-Musk

Kamis, 25 Desember 2025 | 13:58

Selengkapnya