Berita

Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia (IPI), Burhanuddin Muhtadi/Repro

Politik

Meski Pemilih Anies dan Ganjar Tinggi, Debat Capres Tak Punya Efek Elektoral

SELASA, 26 DESEMBER 2023 | 23:32 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Dukungan publik kepada pasangan capres-cawapres nomor urut 1, Anies-Muhaimin, dan pasangan capres-cawapres nomor urut 3, Ganjar-Mahfud, yang menonton debat capres lebih tinggi daripada pasangan capres-cawapres nomor urut 2, Prabowo-Gibran.

Namun, hal itu tidak serta merta bisa simpulkan bahwa debat capres mempunyai efek elektoral. Sebab, basis pemilih Anies dan Ganjar cenderung menonton debat ketimbang pendukung Prabowo.

Begitu temuan survei terbaru Indikator Politik Indonesia (IPI) bertajuk “Peta Elektoral Pasca-Debat Capres dan Cawapres” yang dirilis secara daring pada hari ini, Selasa (26/12).


“Pemilih Anies dan pemilih Ganjar umumnya lebih tinggi dukungannya di kalangan mereka yang menyaksikan debat, dibanding pemilih Prabowo-Gibran. Tetapi kesimpulan kami, ini bukan berarti debat punya efek,” kata Direktur Eksekutif IPI, Burhanuddin Muhtadi.

Gurubesar UIN Syarif Hidayatullah Jakarta itu menuturkan, preferensi atau sikap politik pemilih Anies dan Ganjar itu cenderung nonton debat, ketimbang pemilih Prabowo.

“Jadi pada dasarnya mereka sudah memiliki sikap politik. Artinya, orang nonton debat itu sudah punya iman elektoral, dia sudah punya preferensi,” jelas Burhanuddin.

“Meskipun satu-dua ada yang menunggu debat, tetapi overall masyarakat sudah 'beriman' secara elektoral sebelum mereka menonton debat,” imbuhnya.

Survei IPI ini digelar pada medio 23-24 Desember 2023, dengan menggunakan metodologi kombinasi Random Digit Dialling (RDD) dan Double Sampling (DD) yang melibatkan 1.217 responden.

Dengan memiliki tingkat kepercayaan 95 persen dan Margin of Error (MoE) 2,9 persen.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya