Berita

Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim dan Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida, di sela-sela acara KTT ke-50 ASEAN-Jepang di Tokyo pada 16 Desember 2023/Net

Dunia

Bendung Dominasi China, Jepang dan Malaysia Sepakat Kerjasama Keamanan Maritim Senilai Rp43 Miliar

KAMIS, 21 DESEMBER 2023 | 17:48 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Untuk melawan dominasi China di kawasan, Jepang dan Malaysia sepakat meningkatkan kerjasama di bidang keamanan maritim.

Mengutip VOA pada Kamis (21/12), komitmen kedua negara dibuktikan dengan penandatanganan kesepakatan bantuan keamanan senilai 400 juta Yen atau Rp43 miliar.

Kesepakatan itu diraih selama pertemuan Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim dan Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida, di sela-sela acara KTT ke-50 ASEAN-Jepang di Tokyo pada 16 Desember 2023.


Berdasarkan kesepakatan tersebut, Jepang akan menyediakan peralatan seperti perahu penyelamat dan perbekalan untuk meningkatkan keamanan maritim Malaysia.

Bantuan Jepang ke Malaysia merupakan kesepakatan serupa yang dilakukan pada Filipina dan Bangladesh tahun ini.

April lalu, Jepang mengumumkan komitmennya untuk memberikan bantuan keuangan kepada negara-negara berkembang guna meningkatkan pertahanan mereka.

Selain Malaysia, negara-negara anggota ASEAN, Filipina, Vietnam, Indonesia, Malaysia, dan Brunei juga berhadapan langsung China atas sengketa beberapa wilayah di Laut China Selatan.

Akhir pekan lalu, China juga berselisih dengan Jepang. Keduanya saling menuduh melakukan serangan maritim setelah terjadi konfrontasi antara penjaga pantai mereka di perairan sekitar pulau yang mereka klaim di Laut Cina Timur.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Sisingamangaraja XII dan Cut Nya Dien Menangis Akibat Kerakusan dan Korupsi

Senin, 29 Desember 2025 | 00:13

Firman Tendry: Bongkar Rahasia OTT KPK di Pemkab Bekasi!

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:40

Aklamasi, Nasarudin Nakhoda Baru KAUMY

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:23

Bayang-bayang Resesi Global Menghantui Tahun 2026

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:05

Ridwan Kamil dan Gibran, Dua Orang Bermasalah yang Didukung Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:00

Prabowo Harus jadi Antitesa Jokowi jika Mau Dipercaya Rakyat

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:44

Nasarudin Terpilih Aklamasi sebagai Ketum KAUMY Periode 2025-2029

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:15

Pemberantasan Korupsi Cuma Simbolik Berbasis Politik Kekuasaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 21:40

Proyeksi 2026: Rupiah Tertekan, Konsumsi Masyarakat Melemah

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:45

Pertumbuhan Kredit Bank Mandiri Akhir Tahun Menguat, DPK Meningkat

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:28

Selengkapnya