Berita

Pabrik Keramik/Net

Bisnis

Butuh Modal, KIAS Dapat Pinjaman Dana dari Anak Usaha

SELASA, 19 DESEMBER 2023 | 08:24 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

PT Keramika Indonesia Assosiasi Tbk (KIAS) memperoleh pendanaan sebesar Rp30 miliar dari salah satu entitas usahanya, PT KIA Keramik Mas (KKM).

Dalam keterbukaan informasi di laman Bursa Efek Indonesia pada Senin (18/12), Manajemen KIAS menyebutkan bahwa transaksi tersebut dilakukan pada Jumat (15/12) dan merupakan transaksi afiliasi.

Pinjaman sebesar Rp30 miliar ini setara 4 persen dari ekuitas Perseroan berdasarkan Laporan Keuangan Konsolidasian Perseroan untuk periode yang berakhir pada 31 Desember 2022.

Manajemen KIAS menegaskan bahwa perseroan memerlukan bantuan dana untuk menunjang kebutuhan usahanya.

"KKM bersedia untuk memberikan bantuan dana tersebut dalam bentuk fasilitas pinjaman atau Transaksi Afiliasi)," tulis manajemen.

Persaingan yang semakin ketat di industri keramik mendorong Perseroan untuk lebih fokus meningkatkan efisiensi di segala bidang, terutama produksi, operasional, dan pendanaan. Untuk dapat tetap bersaing dan mengikuti perkembangan teknologi dan tren di industri keramik, Perseroan memerlukan investasi dan pendanaan yang memadai.

"Untuk dapat menjalankan rencana tersebut sesuai dengan target waktu yang telah ditentukan, dan menimbang keadaan finansial KKM yang mampu mendukung rencana tersebut, maka dilakukannya Transaksi Afiliasi ini dengan tujuan untuk digunakan sebagai modal kerja Perseroan," tulis manajemen.

KIAS merupakan induk perusahaan dari KKM, yang bergerak di bidang industri genteng dari tanah liat (keramik). Jumlah kepemilikan saham KIAS di KKM adalah 99,21 persen.

Pada September 2023, emiten ini mencatatkan pendapatan Rp 405,42 miliar, lebih rendah dari periode serupa tahun lalu sebesar Rp 478,77 miliar.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya