Berita

Ilustrasi/Net

Bisnis

Sinergi Multi Lestarindo Buka IPO, Pasang Harga Rp175-Rp190 per Saham

SABTU, 16 DESEMBER 2023 | 15:05 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

PT Sinergi Multi Lestarindo Tbk. (SMLE) akan melakukan penawaran umum perdana saham (initial public offering/IPO).

Dalam keterangannya, manajemen SMLE mengatakan akan menawarkan harga Rp175-190 per saham. Jumlah saham yang ditawarkan oleh Perseroan yang bergerak di bidang perdagangan kimia untuk makanan ini adalah 465.625.000 saham.

Dengan jumlah saham sebanyak itu, maka diperkirakan SMLE akan mengantongi dana hasil IPO maksimal sekitar Rp88,46 miliar. Kelak dana hasil IPO akan digunakan untuk ekspansi gudang dan laboratorium dan modal kerja.

Bertindak sebagai penjamin pelaksana efek adalah MNC Sekuritas dan masa penawaran awal atau bookbuilding akan berlangsung hingga 22 Desember 2023.

Selain saham, SMLE juga akan menerbitkan maksimal 232.812.500 waran seri I. Untuk rasionya, setiap pemegang 2 saham baru berhak memperoleh 1 waran seri I. Setiap warnnya memberikan hak kepada pemegangnya untuk membeli 1 saham baru dengan harga pelaksanaan Rp 200-210. Total dana dari waran seri I adalah sebanyak-banyaknya Rp 48,89 miliar.

Setelah dikurangi biaya-biaya emisi dan lainnya, seluruh dana yang diperoleh dari hasil IPO tersebut akan digunakan perseroan untuk:

1. Sekitar Rp 6 miliar akan digunakan untuk pembelian 1 gudang khusus bahan baku yang peruntukannya terbagi menjadi 3 bagian gudang khusus bahan baku.

2. Sekitar Rp 3,4 miliar akan digunakan untuk pengembangan lab research & development perseroan untuk dapat menghasilkan prototipe dan formulasi yang lebih cepat dan variatif dengan tujuan untuk menunjang permintaan dari masing-masing pelanggan terkait spesifikasi bahan baku yang dibutuhkan

3. Sisanya akan digunakan untuk modal kerja berupa pembelian bahan baku yang akan digunakan pada unit bisnis food ingredients, personal care & cosmetics ingredients, serta industrial chemical ingredients.

Sementara dana hasil pelaksanaan waran seri I akan digunakan oleh perseroan sebagai modal kerja perseroan. Rinciannya, untuk pembelian bahan baku yang akan digunakan pada unit bisnis food ingredients, personal care & cosmetics ingredients, serta industrial chemical ingredients.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya