Berita

Paus Fransiskus/Net

Tekno

Paus Fransiskus Cemas, Ingatkan Pemimpin Dunia Soal Dampak Teknologi Kecerdasan Buatan

JUMAT, 15 DESEMBER 2023 | 09:49 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Berkembangnya teknologi kecerdasan buatan atau AI, mendapat perhatian khusus dari Paus Fransiskus.

Seruan Paus disampaikan dalam pesannya yang telah disiapkan untuk memperingati Hari Perdamaian Sedunia Gereja Katolik Roma, yang dirayakan pada 1 Januari. Judul pesan tersebut, yang secara tradisional dikirimkan kepada para pemimpin dunia, adalah "Kecerdasan Buatan dan Perdamaian".

“Skala global dari kecerdasan buatan memperjelas bahwa di samping tanggung jawab negara-negara berdaulat untuk mengatur penggunaannya secara internal, organisasi-organisasi internasional dapat memainkan peran yang menentukan dalam mencapai perjanjian multilateral dan mengkoordinasi penerapan dan penegakannya,” kata Paus pada Kamis (14/12), seperti dimuat Reuters.

“Saya mendesak komunitas global untuk bekerja sama guna mengadopsi perjanjian internasional yang mengikat yang mengatur pengembangan dan penggunaan kecerdasan buatan dalam berbagai bentuknya,” ujarnya.

Paus Fransiskus, yang sering mengkritik industri persenjataan, memperingatkan terhadap penggunaan kecerdasan buatan dalam sistem persenjataan.

Penelitian mengenai teknologi baru di bidang Sistem Senjata Otonom yang Mematikan, termasuk persenjataan kecerdasan buatan, merupakan penyebab keprihatinan etika yang serius, menurut Paus.

"Sistem senjata otonom tidak akan pernah menjadi subjek yang bertanggung jawab secara moral,” ujarnya.

Kardinal Michael Czerny, kepala kantor pembangunan Vatikan, mengatakan pada konferensi pers bahwa Paus berusia 86 tahun itu “bukan orang yang luddite,” istilah yang mengacu pada seseorang yang menentang teknologi baru.

Menurutnya, Paus menghargai kemajuan teknologi dan ilmu pengetahuan yang bermanfaat bagi umat manusia, namun Paus Fransiskus sangat prihatin dengan AI karena hal ini mungkin merupakan pertaruhan terbesar di masa depan.

Minggu lalu, Uni Eropa mencapai kesepakatan sementara mengenai peraturan penting yang mengatur penggunaan AI, termasuk peraturan pemerintah. penggunaan AI dalam pengawasan biometrik dan cara mengatur sistem AI seperti ChatGPT.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Jokowi Tak Serius Dukung RK-Suswono

Jumat, 29 November 2024 | 08:08

Ferdian Dwi Purwoko Tetap jadi Kesatria

Jumat, 29 November 2024 | 06:52

Pergantian Manajer Bikin Kantong Man United Terkuras Rp430 Miliar

Jumat, 29 November 2024 | 06:36

Perolehan Suara Tak Sesuai Harapan, Andika-Hendi: Kami Mohon Maaf

Jumat, 29 November 2024 | 06:18

Kita Bangsa Dermawan

Jumat, 29 November 2024 | 06:12

Pemerintah Beri Sinyal Lanjutkan Subsidi, Harga EV Diprediksi Tetap Kompetitif

Jumat, 29 November 2024 | 05:59

PDIP Akan Gugat Hasil Pilgub Banten, Tim Andra Soni: Enggak Masalah

Jumat, 29 November 2024 | 05:46

Sejumlah Petahana Tumbang di Pilkada Lampung, Pengamat: Masyarakat Ingin Perubahan

Jumat, 29 November 2024 | 05:31

Tim Hukum Mualem-Dek Fadh Tak Gentar dengan Gugatan Paslon 01

Jumat, 29 November 2024 | 05:15

Partisipasi Pemilih Hanya 55 Persen, KPU Kota Bekasi Dinilai Gagal

Jumat, 29 November 2024 | 04:56

Selengkapnya