Berita

Capres Nomor Urut 3, Ganjar Pranowo dan Capres Nomor Urut 2 Prabowo Subianto dalam debat perdana capres di KPU, Selasa (12/12)/Net

Politik

Ganjar Angkat Isu HAM di Debat Perdana, TPN: Prabowo Mati Kutu

KAMIS, 14 DESEMBER 2023 | 13:06 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Capres Nomor Urut 3, Ganjar Pranowo dinilai mampu menyampaikan pertanyaan cerdas kepada kompetitornya, Capres Nomor Urut 2 Prabowo Subianto hingga mati kutu dalam debat capres bertema hukum HAM dan demokrasi.

Terkhusus, saat Ganjar menanyakan isu penyelesaian pelanggaran HAM berat masa lalu kepada Prabowo dalam debat capres

"Mengajukan pertanyaan cerdas sekaligus telak kepada Prabowo yang membuat Prabowo mati kutu. Dia (Prabowo, red) tidak menjawab pertanyaan Ganjar, tetapi kecenderungannya dia justru menghindar," kata Wakil Ketua TPN Ganjar-Mahfud, Benny Rhamdani kepada wartawan Kamis (14/12).

Benny menilai wajar apabila Ganjar bertanya tentang penyelesaian kasus pelanggaran HAM berat masa lalu kepada mantan Danjen Kopassus itu. Sebab, isu tersebut mewakili perasaan keluarga korban penghilangan paksa.

"Yang ditanyakan Ganjar itu serius dan mewakili rasa keadilan dari kawan-kawan aktivis '98 mewakili rasa kehilangan dari para orang tua korban. Apakah Prabowo tidak merasakan bagaimana orang tua merasa kehilangan anaknya, adik merasa kehilangan kakaknya, kakak merasa kehilangan adiknya, anak merasa kehilangan bapaknya," tegas Benny.

Benny lantar sedikit menyindir Prabowo yang terekam memamerkan para aktivis di kubu capres nomor urut 2 ketika menjawab pertanyaan Ganjar dalam isu penyelesaian kasus pelanggaran HAM berat. Seperti Budiman Sudjatmiko hingga Andi Arief yang berada di kubu paslon nomor urut 2.

"Nah, itu sebetulnya blunder. Di satu sisi Prabowo tidak mengakui, seolah dia tidak terlibat dalam peristiwa '98 terkait penculikan aktivis, tetapi di sisi lain dia memamerkan kawan-kawan aktivis 98 yang kini jadi pendukungnya,” pungkasnya.

Populer

Pemuda Katolik Tolak Program Transmigrasi di Papua

Rabu, 30 Oktober 2024 | 07:45

Akbar Faizal Sindir Makelar Kasus: Nikmati Breakfast Sebelum Namamu Muncul ke Publik

Senin, 28 Oktober 2024 | 07:30

Pilkada Jateng dan Sumut Memanas Buntut Perseteruan PDIP Vs Jokowi

Minggu, 03 November 2024 | 13:16

Ketum PITI Sayangkan Haikal Hasan Bikin Gaduh soal Kewajiban Sertifikasi Halal

Kamis, 31 Oktober 2024 | 20:01

Inilah Susunan Dewan Komisaris IPC TPK Baru

Jumat, 01 November 2024 | 01:59

Komandan IRGC: Serangan Balasan Iran Melampaui Ekspektasi Israel

Jumat, 01 November 2024 | 12:04

Hizbullah Bombardir Pangkalan Militer Israel Pakai Rudal, Sirine Berdengung Kencang

Sabtu, 02 November 2024 | 18:04

UPDATE

Penyelundupan Ganja 159 Kg di Pelabuhan Bakauheni Digagalkan Polda Lampung

Jumat, 08 November 2024 | 01:53

Dorong Pengembangan Energi Panas Bumi, Pemerintah Bakal Suntik Dana ke PT Geo Dipa Energi

Jumat, 08 November 2024 | 01:36

Persib Menang Dramatis di Kandang Lion City, Hodak Akui Dinaungi Keberuntungan

Jumat, 08 November 2024 | 01:20

Dasar Hukum Penetapan Tersangka Tom Lembong Harus Dibuktikan

Jumat, 08 November 2024 | 00:59

Kemenkeu Siapkan Daftar Aset Sitaan BLBI untuk Dukung Program 3 Juta Rumah Prabowo

Jumat, 08 November 2024 | 00:45

Tiba di Surabaya, Kapal Selam Rusia Disambut Hangat Prajurit TNI AL

Jumat, 08 November 2024 | 00:25

Bahlil Umumkan Kepengurusan Lengkap Partai Golkar 2025-2029

Kamis, 07 November 2024 | 23:59

KPK: Korupsi di LPEI Rugikan Negara Rp1 Triliun

Kamis, 07 November 2024 | 23:22

Relawan Bobby Lovers Dituding Pelaku Pelemparan Wajah Edy Rahmayadi

Kamis, 07 November 2024 | 22:50

TNI AD-JHL Foundation Dukung Swasembada Pangan Prabowo

Kamis, 07 November 2024 | 22:46

Selengkapnya