Berita

Sekretaris Fraksi PKS DPRD DKI Jakarta Muhamad Taufik Zoelkifli/Net

Politik

PKS: Pilkada Buka Peluang Anak Betawi Jadi Gubernur Jakarta

RABU, 13 DESEMBER 2023 | 03:22 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPRD DKI Jakarta tegas menolak wacana Gubernur Jakarta ditunjuk Presiden RI atas pertimbangan DPRD. Wacana itu tercantum dalam Rancangan Undang-Undang Daerah Khusus Jakarta (RUU DKJ) inisiatif DPR RI yang telah diparipurnakan beberapa waktu lalu.

Sekretaris Fraksi PKS DPRD DKI Jakarta Muhamad Taufik Zoelkifli (MTZ) mengatakan, Presiden tentunya akan menunjuk Gubernur sesuai dengan keinginannya jika regulasi itu disahkan. Pihak luar tentunya tidak akan bisa mengintervensi karena keputusan itu mengacu pada UU yang ada.

“Dia (Presiden) akan memilih orang-orangnya sendiri, atau orang yang akan mendukungnya penuh,” kata Taufik dikutip Rabu (13/12).

Taufik mengatakan, bisa saja Presiden RI juga menunjuk putra daerah asal Betawi menjadi Gubernur Jakarta. Akan tetapi, setiap kebijakan dan langkahnya akan berada di bawah kendali Presiden.

“Kalaupun Gubernur yang ditunjuk itu anak Betawi asli, tentunya dia akan ada dibawah kendali penuh Presiden,” kata anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta ini.

Menurut dia, jika Pilkada dengan sistem demokrasi, justru anak Betawi asli lebih mungkin menjadi Gubernur Jakarta yang bagus dan independen. Bahkan, tidak menutup kemungkinan, yang bersangkutan bisa menjadi Presiden di masa mendatang.

Taufik mengatakan, proses Pilkada menjadi peluang bagi putra-putri daerah untuk ikut bertarung menjadi calon pemimpin di Jakarta. Meski demikian, para elite politik maupun yang bersangkutan harus menyiapkan bibit-bibit tersebut dengan baik.

“Bibit-bibitnya kita persiapan dengan baik. Lewat prestasi di masyarakat dan atau menapaki karir di partai politik dengan jenjang yang baik,” demikian Taufik.




Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya